Taman jalur hijau sepanjang Jalan Rawa Bahagia, hingga Jalan Dr Susilo Raya, Kelurahan Grogol, Kecamatan Grogol Petamburan, tidak terawat. Alhasil kondisi taman menjadi kumuh.

Karena kurang terawat, sekarang malah jadi tempat pemulung mengepul barang. Wajar kalau taman jadi kotor dan kumuh

Pantauan Beritajakarta.com, sebagian besar pohon dan rumut di taman mati serta layu. Selain itu, kebersihan taman sepanjang sekitar 500 meter dan lebar 10 meter, memprihatinkan. Di sejumlah lokasi, sampah berupa kayu dan bambu bekas terlihat menumpuk.

Yusuf (39) warga RW 02, Kelurahan Grogol, mengatakan, taman jarang sekali dibersihkan oleh petugas. Selain itu, karena sebagian besar pagar besi hilang, taman kerap dijadikan temat nongkrong pemulung dan sopir.

"Karena kurang terawat, sekarang malah jadi tempat pemulung mengepul barang. Wajar kalau taman jadi kotor dan kumuh," ujarnya, Senin (8/8).

Kasudin Pertamanan dan Pemakaman Jakarta Barat, Uus Kuswanto membenarkan kerusakan dan kurang terawatnya taman sepanjang jalan tersebut. Karena itu, ia sudah mengumpulkan jajarannya untuk melakukan pembenahan.

"Saya telah perintahkan kasi saya di kecamatan Grogol Petamburan untuk mengerahkan petugas PHL-nya memebersihkan," tandasnya .

Perihal, keberadaan pagar besi  yang hilang, dirinya mengaku tahun ini tidak ada anggaran untuk pembelian bahan material. Namun, agar taman tetap indah ia berencana mencari solusi alternatif.