Kurikulum Ponpes Saat Ini Sudah Maju
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat meminta orang tua tidak ragu memasukan anaknya ke Pondok Pesantren (Ponpes). Sebab saat ini kurikulum pesantren sudah mengakomodir pengetahuan umum dan keahlian sebagai bekal hidup anak.
Pondok itu lebih hebat, kenapa? Karena diajarkan kemandirian, bantu membantu, tolong menolong
"Jangan dianggap bahwa pondok pesantren itu melulu diajarkan ilmu agama, tapi juga diajarkan untuk cinta tanah air, bela negara. Supaya bangga sebagai bangsa indonesia," katanya di Pondok Pesantran Darujannah, Pesanggrahan, Selasa (9/8).
Menurut Djarot, karena sudah mengakomodir ilmu pengetahuan umum dalam kurikulum, kualitas ponpes di Ibukota sama, bahkan lebih baik dari sekolah asrama modern atau Boarding School.
Guru dengan Sistem Full Day School Harus KreatifTidak hanya dinilai sebagai institusi pendidikan tertua di Indonesia, kurikulum dan sistem pendidikan pesantren dinilai lebih lengkap. Sebab, selain mengajarkan pengetahuan dan keahlian, pesantren juga menerapkan nilai luhur dalam keseharian siswa.
"Pondok itu lebih hebat, kenapa? Karena diajarkan kemandirian, bantu membantu, tolong menolong. Kemudian bukan hanya belajar agama saja tetapi juga belajar bercocok tanam, bisa dengan berternak dan kemudian dia bisa menyiarkan ajaran Islam itu ke lingkungan," tandasnya.