Jl TB Simatupang Dibersihkan Dari Lumpur Sisa Genangan
Sekitar 100 petugas gabungan membersihkan Jalan TB Simatupang, tepat di depan Kantor Kementerian Pertanian, Pasar Minggu, dari tanah dan sampah sisa genangan.
Lumpur berasal dari kali dan tanah berasal dari tanaman yang dijual di sepanjang bahu jalan itu
Petugas yang terdiri dari Satpol PP, Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU), Suku Dinas Penanggulangan dan Kebakaran (PKP) dan Suku Dinas Kebersihan Jakarta Selatan mengerahkan segala peralatan dan perlengkapan pendukung untuk mempercepat penanganan.
Lurah Ragunan, Sih Purwanti mengatakan, guyuran hujan pada Jumat (19/8) sore hingga malam kemarin mengakibatkan volume air Kali Sarua meningkat. Alhasil jalan TB Simatupang terendam setinggi 20-30 sentimeter.
Air Masih Menggenang di Pondok Labu dan Kampung Rambutan"Air tadi naik jam sekitar 00.30 dan mulai surut jam 05.00. Paginya jalan penuh sampah, lumpur dan tanah. Lumpur berasal dari kali dan tanah berasal dari tanaman yang dijual di sepanjang bahu jalan itu," ujar Purwanti, Sabtu (20/8).
Pantauan Beritajakarta.com
, nyaris seluruh badan jalan dipenuhi tanah sepanjang kurang lebih 30 meter. Kendaraan yang melintas khususnya motor tampak menurunkan kecepatan khawatir tergelincir. Penumpukan kendaraan pun tidak terhindari."Kami bagi-bagi tugas, ada yang melakukan penyemprotan lumpur dan tanah, ada yang mengangkut sampah di kali, dan mengatur lalu lintas. Untuk sampahnya butuh satu unit truk sampah Sudin Kebersihan dan satu mobil operasional PPSU," kata Purwanti.
Kepala Peleton Grup C Sektor IX Pasar Minggu Sudin PKP Jakarta Selatan, Jaidon mengatakan, untuk penyemprotan tanah di Jalan TB Simatupan pihaknya mengerahkan tiga unit armada damkar
"Satu unit quick response untuk nyedot titik yang masih ada genangan, dua unit pompa dilakukan penyemprotan. Saat ini jalan sudah bisa dilalui kendaraan," tandasnya.