Sebanyak 53 petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) Kelurahan Ceger, Cipayung, Jakarta Timur, mengikuti pelatihan pemadaman kebakaran, Selasa (23/8). Pelatihan dilakukan di Taman Blunas, Jalan Manunggal 2 Ceger.

Setiap hari mereka bekerja dan bersentuhan langsung dengan masyarakat. Bahkan mereka juga kerap lebih utama melakukan pemadaman saat terjadinya kebakaran

Sebelum dilakukan praktek pemadaman, pasukan orange ini diberikan pengarahan dan teori oleh instruktur. Kemudian mereka diminta maju melakukan pemadaman.

Kepala Sektor Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Kecamatan Cipayung, Martondang mengatakan, petugas PPSU terkadang lebih dahulu mendatangi lokasi kebakaran. Oleh sebab itu pelatihan ini dibutuhkan oleh mereka.

"Setiap hari mereka bekerja dan bersentuhan langsung dengan masyarakat. Bahkan mereka juga kerap lebih utama melakukan pemadaman saat terjadinya kebakaran" kata Martondang.

Beberapa teknik yang diajarkan adalah pemadaman menggunakan karung basah atau manual dan secara modern dengan alat pemadam api ringan. Pemadaman menggunakan karung basah, dilakukan sesuai arah mata angin.

Sedangkan pemadaman menggunakan APAR diupayakan gerakan seperti menyapu. Yakni moncong selang APAR digerakkan ke kiri dan ke kanan. Semprotkan ke sumber api hingga api padam. Rencananya, pelatihan seperti ini akan dilakukan di delapan kelurahan yang ada di Kecamatan Cipayung.

"Kami menyiapkan enam tabung APAR. Terdiri dari tiga tabung ukuran sembilan kilogram dan tiga lainnya berukuran 3,5 kilogram," ungkapnya.

Sementara, Bambang Triwijaya (46) salah seorang anggota PPSU Ceger mengaku pelatihan ini menambah ilmu teknik penanganan kebakaran.

"Baru sekarang kami tahu teknik pemadaman api. Selama ini kan belum tahu teknik pemadman saat terjadi kebakaran. Mudah-mudahan ini sangat bermanfaat," tandasnya.