You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Turap Saluran PHB Nias Amblas
.
photo Aldi Geri Lumban Tobing - Beritajakarta.id

Turap Saluran PHB Nias Amblas Sejak 2 Bulan Lalu

Turap saluran penghubung (PHB) Nias, Jalan Kelapa Nias Raya, Kelurahan Pegangsaan Dua, Kelapa Gading, Jakarta Utara yang amblas sejak dua bulan lalu belum diperbaiki. Padahal panjang kerusakan kurang lebih 200 meter.

Seharusnya dikeruk dulu baru diturap, tapi turap dulu baru dikeruk. Itu tiang udah miring, nanti kalau jatuh ke jalan kan bahaya

Pantauan Beritajakarta.com, turap setinggi tiga meter ini tidak lagi sejajar dengan permukaan jalan. Beberapa titiknya mengalami amblas dan retak cukup parah.

Bahkan, pondasi tiang rambu dan penerangan jalan umum (PJU) yang letaknya diantara jalan dan turap sudah tidak tertutup tanah. Kondisi ini dikhawatirkan akan menimbulkan musibah susulan yang tidak terduga.

Saluran PHB Armain di Marunda Diturap

Kosim (33) pedagang tanaman dan batu alam di sekitar lokasi mengatakan, turap amblas sebulan setelah dilakukan pengerukan lumpur di saluran PHB tersebut. Menurutnya, ini bukan yang pertama kali, sekitar dua tahun lalu kondisi serupa pernah terjadi.

"Sebulan setelah pengerukan sudah kedua kali, pertama dua tahunan deh.

Seharusnya dikeruk dulu baru diturap, tapi turap dulu baru dikeruk. Itu tiang udah miring, nanti kalau jatuh ke jalan kan bahaya," ujar Kosim, Sabtu (27/8).

Ditambahkan Kosim, Jalan Kelapa Nias Raya yang hanya selebar lima meter ini juga kerap dilalui kendaraan bertonase besar dari arah Pulo Gadung yang menuju ke Semper. Sehingga getarannya memperparah kerusakan turap.

"Parahnya kalau truk tronton atau kontainer lewat sini, getarannya kerasa. Seharusnya kan lurus ke arah Semper, tapi karena bikin macet dialihkan lewat sini," ucap Kosim.

Kepala Seksi Dinas Tata Air Kecamatan Kelapa Gading, Rukmana membenarkan bahwa amblasnya turap dikarenakan adanya pengerukan di saluran PHB itu. Terlebih banyak kendaraan berat yang melintas di jalan itu.

"Setelah kita keruk bulan puasa kemarin, turapnya merosot. Ditambah, tadinya mobil kontainer lurus tapi diputar ke kiri, karena sering macet turap kurang kuat jadi merosot," kata Rukmana.

Menurut Rukmana, perbaikan turap saluran PHB Nias sudah diprogramkan untuk tahun ini, setelah proses pembangunan air di Jalan Prihatin, Kelapa Gading Barat selesai.

"Nanti perbaikan turap batu kali pakai cerucuk dolken untuk penahan di bawahnya, lalu pasang tiang sloof besi vertikal dan horizontal per tiga meter dikasih tiang besi," tandasnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Siapkan Pendaftaran Online PJLP, Pelamar Diimbau Tidak Datang ke Balai Kota

    access_time22-04-2025 remove_red_eye16235 personAldi Geri Lumban Tobing
  2. Dibuka Dua Gelombang, Rekrutmen Petugas PPSU Bisa di Kelurahan-Kecamatan

    access_time22-04-2025 remove_red_eye3444 personFakhrizal Fakhri
  3. Pramono Imbau Warga Daftar PPSU dan Damkar Melalui Kelurahan

    access_time23-04-2025 remove_red_eye1528 personFakhrizal Fakhri
  4. Anggota DPRD DKI Brando Susanto Tutup Usia

    access_time27-04-2025 remove_red_eye1492 personBudhi Firmansyah Surapati
  5. Hadiri Musrenbang, Ketua DPRD Pastikan Usulan Warga Diakomodir

    access_time23-04-2025 remove_red_eye1232 personFakhrizal Fakhri

Hitung Mundur 22 Juni 2027

00
Hari
00
Jam
00
Menit
00
Detik