Dinas Perhubungan dan Transportasi (Dishubtrans) DKI Jakarta membuka trayek bus pengumpan atau feeder Transjakarta. Rute feeder kali ini yakni Teminal Pulo Gadung-Terminal Terpadu Pulo Gebang via Perkampungan Industri Kecil (PIK).

Untuk tahap pertama kami mengoperasikan 12 unit feeder untuk meningkatkan aksesibilitas masyarakat dalam penggunaan moda angkutan penumpang

Kepala Dishubtrans DKI Jakarta, Andri Yansyah mengatakan, operasional feeder ini tertuang dalam Surat Keputusan Kepala Dishubtrans DKI Jakarta tentang Trayek Bus Pengumpan Transjakarta.

"SK ditandatangani sejak tanggal 31 Agustus lalu," kata Andri, Jumat (9/9).

Andri menambahkan pengoperasian trayek feeder Transjakarta berawal dari relokasi layanan bus angkutan Antar Kota Antar P rovinsi (AKAP) dari Terminal Rawamangun dan Terminal Pulo Gadung ke Terminal Terpadu Pulo Gebang.

“Untuk tahap pertama kami mengoperasikan 12 unit feeder untuk meningkatkan aksesibilitas masyarakat dalam penggunaan moda angkutan penumpang,” ujarnya.

Rute atau lintasan berangkat untuk bus pengumpan Transjakarta yakni dari Terminal Pulo Gadung-Jalan Raya PIK-Jalan Raya Penggilingan-Jalan Dr Sumarno-Jalan Sentra Primer Timur-Terminal Terpadu Pulo Gebang. Sementara itu, rute atau lintasan kembali yakni dari Terminal Terpadu Pulo Gebang-Jalan Sentra Primer Timur-Dr Sumarno -Jalan Raya Penggilingan-Perkampungan Industri Kecil (PIK)-Jalan Raya Bekasi-Terminal Pulo Gadung.

Andri menambahkan, surat keputusan berlaku sejak tanggal ditetapkan. Feeder beroperasi mulai pukul 05.00 hingga 21.00.

"Namun demikian kami tetap memantau perkembangannya, apabila di kemudian hari terdapat hal-hal yang harus disesuaikan, akan diadakan perbaikan sebagaimana mestinya,” tandasnya.