You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Water Treatment Plant Dibangun di Pejagalan
.
photo Aldi Geri Lumban Tobing - Beritajakarta.id

Pembangunan WTP Taman Hutan Kota Penjaringan Dimulai

Pembangunan sarana pengolahan air bersih atau Water Treatment Plant (WTP) di Taman Hutan Kota Penjaringan, Kelurahan Pejagalan, Penjaringan, dimulai. Ditargetkan, pembangunan rampung dalam waktu 1,5 tahun.

Target pengerjaan pembangunan WTP ini kurang lebih selama 1,5 tahun. Nanti hasil kualitas air akan jauh lebih baik karena kita akan menggandeng partner yang memiliki pengalaman

Diharapkan, WTP dapat mengurangi defisit kebutuhan warga DKI Jakarta yang mencapai 3.800-9.000 liter pedetik. Nantinya pengelolaan dilakukan oleh anak perusahaan Jakpro, PT Jakarta Utilitas Propertindo (JUP).

Direktur Utama PT Jakarta Utilitas Propertindo, Chairul Hakim mengatakan, WTP akan memanfaatkan air dari Kanal Banjir Barat (KBB) sebagai sumber air baku. Dengan pengoperasian WTP, diharap dapat mengurangi defisit kebutuhan air bersih warga DKI hingga 500 liter per detik.

DKI Segera Bangun Water Treatment Plant di KBB

“Target pengerjaan pembangunan WTP ini kurang lebih selama 1,5 tahun. Nanti hasil kualitas air akan jauh lebih baik karena kita akan menggandeng partner yang memiliki pengalaman,” ujarnya, saat peletakan batu pertama pembangunan WTP, Kamis (15/9).

Menurut Chairul, nilai investasi dari pembangunan WTP Taman Hutan Kota Penjaringan ini sebesar Rp 113 Miliar. Pengerjaannya dilakukan dalam dua tahap, yakni bisa memproduksi 200 liter detik pada kurun waktu sembilan bulan pertama dan tambahan pasokan 300 liter per detik untuk enam bulan berikutnya.

“Juni 2017 kita sudah bisa produksi 200 liter dan pada akhir Desember seluruh infrastruktur yang ada sudah siap pada kapasitas total 500 liter per detik," sambungnya.

Air hasil pengolahan akan dipasok ke pipa induk PT Palyja. Nantinya permeter kubik air dihargai Rp 2.650.

Direktur Utama PAM Jaya, Erlan Hidayat mengatakan, selain WTP yang akan dibangun, sudah ada tujuh WTP yang sudah berdiri di Jakarta, yakni WTP Buaran I, Buaran II, Pejompongan I, Pejompongan II, Taman Kota, Cilandak dan Pulogadung.

Menurutnya, tambahan pasokan air bersih 500 liter per detik akan didistribusikan Palyja dengan cakupan 45 ribu sambungan baru yang diutamakan ke wilayah Jakarta Barat seperti Jelambar dan Daan Mogot. Sedangkan di wilayah Jakarta Utara, ke daerah Pejagalan, Kapuk Muara dan Penjaringan.

“Kami harapkan dengan WTP ini, sumber air baku bersih untuk kebutuhan warga dan industri, semakin terpenuhi. Selain itu juga dapat mengurangi kasus pencurian air dan penurunan permukaan air tanah," tandasnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Pemprov DKI Kembali Raih Penghargaan dari Kemendag

    access_time18-11-2024 remove_red_eye3656 personFolmer
  2. Camat Duren Sawit Sosialisasikan Pilkada di KBT

    access_time16-11-2024 remove_red_eye1058 personNurito
  3. Pj Gubernur Teguh Pastikan Jakarta Aman, Stabil dan Terkendali

    access_time20-11-2024 remove_red_eye899 personFolmer
  4. Derai Hujan Masih Membasahi Jakarta Hari Ini

    access_time17-11-2024 remove_red_eye895 personTiyo Surya Sakti
  5. Hujan Ringan Basahi Jakarta di Akhir Pekan

    access_time16-11-2024 remove_red_eye856 personNurito