Kedapatan membawa senjata tajam saat konvoi Saur On The Road (SOTR), seorang pelajar SMP di Jakarta berinisial ILH (23) diamankan petugas kepolisian di Jalan Raya Asia Afrika, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Selasa (22/7) dinihari.

Dari patroli berskala itu, kita memeriksa rombongan Sahur on the Road dan mendapati salah satu peserta membawa senjata tajam jenis celurit

Kapolsek Metro Tanah Abang, AKBP Anom Setyadji mengatakan, pelaku diamankan ketika petugas melakukan pemantauan dan patroli berskala terhadap kelompok masyarakat yang menggelar kegiatan Sahur on the Road sekitar pukul 01.30 di lokasi.

"Dari patroli berskala itu, kita memeriksa rombongan Sahur on the Road dan mendapati salah satu peserta membawa senjata tajam jenis celurit," katanya, Selasa (22/7).

Anom mengatakan, bersama barang bukti, pelaku yang diketahui berstatus pelajar SMP di Jakarta itu digelandang ke Mapolsektro Tanah Abang Jakarta Pusat. "Pelaku tercatat seorang pelajar SMP dan warga Jalan Swadarma Raya Kampung Baru II, Pesanggrahan, Jakarta Selatan," tambahnya.

Namun ketika dilakukan pemeriksaan, kata Anom, rekan-rekan pelaku dengan mengendarai sekitar 600 sepeda motor berhenti di depan Mapolsektro Tanah Abang. "Kelompok tersebut diduga datang ke Polsek setelah diberitahu pelaku. Mereka terdiri dari rekan-rekan dan alumni sekolah pelaku," tuturnya.

Anom menjelaskan, sekitar pukul 02.30, rombongan tersebut dibubarkan paksa petugas dan melarikan diri ke arah Permata Hijau. "Saat membubarkan paksa rombongan itu, petugas mengamankan empat orang dan tiga motor," ujarnya.

Dari temuan di lapangan, sambung Anom, kegiatan Sahur on the Road tersebut hanya bersifat konvoi, tanpa ada kegiatan sosial. Pelaku yang kedapatan membawa senjata tajam, sampai saat ini masih diperiksa penyidik di Mapolsek Tanah Abang. "Kita juga akan panggil orangtua serta menghubungi pihak sekolah yang bersangkutan," ungkapnya.