You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Basuki: Dulu Tak Semua Sampah Masuk Bantar Gebang
.
photo Reza Hapiz - Beritajakarta.id

Basuki: Dulu Tak Semua Sampah Masuk Bantar Gebang

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta telah mengambil alih pengelolaan Tempat Pembungan Sampah Terpadu (TPST) Bantar Gebang, Bekasi. Saat ini operasionalnya masih dalam tahap masa transisi.

Artinya apa, sampah yang dicatat sekian ribu ton nggak masuk Bantar Gebang, cuma muter-muter saja

Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama mengatakan selama ini tak semua sampah masuk ke TPST Bantar Gebang. Hal itu terbukti dengan tidak adanya jalur distribusi sampah. Padahal jumlah sampah yang masuk mencapai 8.000 ton.

"Sebetulnya semerawut kenapa? Karena sekarang semua sampah tuh masuk beneran. Jadi kamu bayangin bertahun-tahun Bantar Gebang sebetulnya ngga pernah terima sampai 8.000 ton sampah," kata Basuki di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (6/10).

Sembilan Kubik Sampah Diangkut dari Kali Mookevart

Menurut Basuki, jika semua sampah sejak dulu masuk ke TPST Bantar Gebang, maka sudah ada jalur distribusi. Namun setelah adanya peralihan pengelolaan ini, jalur baru saja dirancang. Jalur diperlukan karena jumlah truk yang masuk tidak sedikit.

"Saya ini orang tambang, kalau kamu mau nguruk, mau sheetpile saja jalur truk untuk keluar masuk mesti diatur dengan baik. Sekarang stuck karena memang jalanannya nggak pernah dirancang untuk terima begitu banyak," ujarnya.

Sebelum penegambilalihan pengelolaan ini, banyak ditemukan ratusan titik penumpukan sampah di bantaran Kali Ciliwung. Pihaknya bersama dengan Kodam Jaya melakukan pembersihan dan penutupan titik sampah tersebut.

"Artinya apa, sampah yang dicatat sekian ribu ton nggak masuk Bantar Gebang, cuma muter-muter saja. Karena sewa truknya juga grup dia, ngeruk sampah ngangkat ke darat juga orangnya mereka, buang lagi ke hulu," tandasnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Kebakaran Gudang di Kalideres Berhasil Dipadamkan

    access_time31-01-2025 remove_red_eye1989 personFolmer
  2. Petugas Gali Makam di Jaktim Disosialisasikan Anti Pungli

    access_time27-01-2025 remove_red_eye1608 personNurito
  3. Festival Bandeng Rawa Belong Berlangsung Semarak

    access_time27-01-2025 remove_red_eye1336 personFolmer
  4. Majelis Kaum Betawi Nyorog Gubernur dan Wakil Gubernur Terpilih

    access_time31-01-2025 remove_red_eye831 personTiyo Surya Sakti
  5. Hujan Tak Surutkan Semarak Festival Bandeng Rawa Belong 2025

    access_time28-01-2025 remove_red_eye674 personFolmer