You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Djarot Minta Mangrove Pulau Kelapa Dua Dijaga
.
photo Ilustrasi - Beritajakarta.id

Djarot Minta Mangrove Pulau Kelapa Dua Dijaga

Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat meminta, rombongan ikatan alumni (IKA) Universitas‎ Brawijaya (UB) memberikan contoh merawat bibit mangrove yang baik bagi warga yang berada di Pulau Kelapa, Kabupaten Kepulauan Seribu.

Inikan dia (bibit mangrove) bertumbuh ya. Hijau dia ini. Pasti kalau wisatawan yang datang melihatnya senang karena warna hijaunya itu

Rencananya, sekitar lima puluh alumni UB itu akan menabur benih tukik (anak penyu) dan menanam bibit mangrove di Taman Nasional di Pulau Kelapa, Kabupaten Kepulauan Seribu.

"Saya harap, saudara-saudaraku ini dalam rangka kunjungan ke sana bisa jadi contoh ya bagi warga sekitar," kata Djarot saat melepas puluhan IKA UB ke Pulau Kelapa di Ancol, Jakarta Utara, Sabtu (15/10).

Dermaga di Pulau Kelapa Dua Memprihatinkan

Menurut Djarot, dengan penanaman bibit mangrove oleh alumni UB di Pulau Kelapa Dua, tentunya akan menambah daya tarik tersendiri untuk pulau itu jika nantinya bibit mangrove yang ditanam tumbuh dan berkembang.

"Inikan dia (bibit mangrove) bertumbuh ya. Hijau dia ini. Pasti kalau wisatawan yang datang melihatnya senang karena warna hijaunya itu. Pastilah jadi daya tarik sendiri," tandasnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. 30 Pohon Tabebuya Ditanam di Jalan Karet Pasar Baru Timur 2

    access_time17-01-2025 remove_red_eye1533 personBudhi Firmansyah Surapati
  2. 411.161 Wisatawan Kunjungi Kepulauan Seribu di Tahun 2024

    access_time18-01-2025 remove_red_eye1523 personAnita Karyati
  3. Petugas Padamkan Kebakaran di Mangga Besar XIII

    access_time21-01-2025 remove_red_eye1333 personBudhi Firmansyah Surapati
  4. Dinas PPAPP Perkuat Pencegahan Pelecehan Seksual di Transportasi Publik

    access_time20-01-2025 remove_red_eye1236 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Pelaku UMKM di Pulau Tidung Bisa Segera Gunakan Loksem KS 02

    access_time17-01-2025 remove_red_eye892 personAnita Karyati