Satpol PP Harus Aktif Informasikan Kinerja dengan Media Sosial
Seluruh jajaran Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) DKI Jakarta harus lebih aktif menjalin komunikasi dengan menggunakan media sosial. Selain untuk laporan kinerja, bisa juga sebagai informasi kepada masyarakat.
Apalagi saat ini sorotan masyarakat cukup banyak ke Satpol PP soal penertiban dan pengamanan Pilkada
"Apalagi saat ini sorotan masyarakat cukup banyak ke Satpol PP soal penertiban dan pengamanan Pilkada," ujar Dian Ekowati, Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Kehumasan DKI Jakarta, saat kegiatan manajemen komunikasi jejaring kehumasan dengan tema 'Optimalisasi Pemanfaatan Media Sosial untuk Menginformasikan Kinerja Pemprov DKI Jakarta', Selasa (18/10).
Menurut Dian, penyampaian informasi yang baik dan benar melalui media sosial menjadi hal penting membangun partisipasi publik dalam pemerintahan DKI Jakarta. Apalagi tren warga yang cepat mengakses media sosial sehingga pemerintah tidak boleh kalah cepat dalam dinamika yang ada.
DPRD Minta Semua Pihak Dukung Sistem Laporan QlueSementara Sekretaris Dinas Satpol PP DKI Jakarta, Iwan Samosir mengatakan, dalam pekerjaan sangat penting bagi petugas untuk memanfaatkan berbagai sarana media sosial yang ada. Pihaknya berharap penggunaan alat komunikasi bisa lebih luas dari selama ini yang masih bersifat pelaporan pada pimpinan saja.
"Kita ingin pekerjaan kita juga jadi konsumsi masyarakat, agar mereka juga bisa mengawasi kegiatan kita yang berdampak meningkatkan pekerjaan," tandasnya.