Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta menggelar Deklarasi Kampanye Damai dan Berintegritas. Ketiga pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur turut hadir dalam acara yang digelar di Silang Barat Daya Monas, Sabtu (29/10).

Acara ditandai dengan penandatanganan komitmen siap terpilih dan tidak terpilih

Ketua KPU DKI Jakarta, Sumarno mengatakan, pada kesempatan ini ketiga pasangan Cagub-Cawagub juga menandatangani komitmen siap terpilih dan tidak terpilih. Sehingga ke depan bisa menerima siapapun pasangan yang terpilih. 

"Acara ditandai dengan penandatanganan komitmen siap terpilih dan tidak terpilih. Semua berpotensi tepilih. Tapi yang akan terpilih hanya satu pasangan calon. Jadi harus siap semua menerima realistas itu," kata Sumarno, saat Deklarasi Kampanye Damai dan Berintegritas, Sabtu (29/10).

Diharapkan tidak hanya ketiga pasangan cagub dan wagub yang bisa berkomitmen siap terpilih dan tidak terpilih. Namun para pendukung masing-masing pasangan juga diminta untuk mengikuti komitmen tersebut. "Tim sukses pasangan masing-masing pasangan calon untuk bisa mengajak para pendukungnya," ucap Sumarno.

Pada kesempatan ini juga ditandatangani prasasti Deklarasi Kampanye Damai dan Berintegritas. Selain itu diberikan juga secara simbolis alat peraga kampanye dari KPU DKI Jakarta kepada masing-masing pasangan Cagub dan Wagub.

Acara ini juga sekaligus menandai pelaksanaan kampanye yang dimulai pada 28 Oktober lalu hingga 11 Februari 2017 mendatang. Sementara itu pencoblosan akan dilaksanakan pada 15 Februari 2017 mendatang.

"Kalau kita hitung menuju 15 Februari Pilkada DKI kurang 108 hari lagi. Waktu yang cukup singkat. Beberapa tahapan sudah dilalui. Hari ini kita memasuki tahapan kampanye yang berlangsung selama 107 hari," tandasnya.