Kunjungan Wisman di Ibukota Didominasi dari 10 Negara
Badan Pusat Statistik (BPS) DKI Jakarta mencatat, selama periode September 2016, kunjungan wisatawan mancanegara (wisman)
di Ibukota paling banyak berasal dari 10 negara. Ke-10 negara tersebut terdiri dari Tiongkok, Malaysia, Jepang, Singapura, Saudi Arabia, Korea Selatan, Belanda, India, Amerika Serikat dan Australia.10 negara tersebut perannya cukup penting, karena menjadi pasar utama kepariwisataan asing ke Jakarta
"10 negara tersebut perannya cukup penting, karena menjadi pasar utama kepariwisataan asing ke Jakarta," kata Syech Suhaimi, Kepala BPS DKI Jakarta, Selasa (1/11).
Ia menyebutkan, kunjungan wisman dari Tiongkok terhitung ada sebanyak 31.327 kunjungan, Malaysia 26.604 kunjungan, Jepang 19.858 kunjungan, Singapura 17.723 kunjungan, Saudi Arabia 16.164 kunjungan, Korea Selatan 10.392 kunjungan, Belanda 9.022 kunjungan, India 8.843 kunjungan, Amerika Serikat 7.983 kunjungan, dan Australia 7.215 kunjungan.
Kunjungan Wisman ke DKI Jakarta Meningkat 24,37 Persen"Jika dibandingkan dengan bulan yang sama pada tahun lalu, kunjungan wisman justru mengalami kenaikan hingga 7,75 persen," bebernya.
Sementara jika dibandingkan pada bulan Agustus, lanjut Suhaimi, jumlah wisman yang berkunjung ke Ibukota mengalami penurunan. Pada bulan September jumlah wisman hanya sebanyak 234.887 orang atau menurun 14,98 persen dari kunjungan wisman pada Agustus yang menembus angka 276.260 orang.
"Kunjungan wisman ini kita lihat dari Bandara Soekarno-Hatta, Bandara Halim Perdana Kusuma, dan Pelabuhan Tanjung Priok," tandasnya.