Serapanggaran di Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (PKP) DKI Jakarta pada tahun anggaran 2016 saat ini mencapai 75,04 persen. Diperkirakan hingga akhir tahun penyerapan anggaran mencapai di atas 90 persen dari total anggaran Rp 976 miliar.

Penyerapan anggaran tidak sampai 100 persen karena ada sejumlah efisiensi antara lain magang balakar dan efisiensi BBM

"Penyerapan anggaran tidak sampai 100 persen karena ada sejumlah efisiensi antara lain magang balakar dan efisiensi BBM," ujar Sugeng Wiyono, Sekretaris Dinas PKP DKI Jakarta, Kamis (1/12).

Menurutnya, program 2016 banyak dilakukan berupa penyuluhan dan sosialisasi kebakaran. Pasalnya menurutnya itensitas kebakaran di DKI masih cukup tinggi sehingga pemahaman masyarakat harus lebih tahu penanggulangannya.

"Ini bagian dari pemberdayaan masyarakat, manfaatnya terlihat banyak peristiwa kebakaran langsung bisa diatasi oleh masyarakat," katanya.

Sedangkan di tahun 2017 mendatang pihaknya hanya menganggarkan sebesar Rp 34 miliar. Pasalnya usulan penambahan personel dan unit kendaraan tidak disetujui oleh Badan Anggaran DPRD DKI Jakarta.

"Kita secara SDM sangat kurang, saat ini ada 2.800 pasukan, hampir separuh kurang. Rencananya diajukan kembali tahun 2018 mendatang," tandasnya.