Sebuah mobil APV bernomor polisi B 9148 UCD milik perusahaan jasa pengiriman uang, PT Kejar hangus terbakar di depan sebuah mini market di Jl Raya Plumpang, RT 13/03, Kelurahan Rawabadak Selatan, Koja, Jakarta Utara. Naasnya, uang ratusan juta dalam mobil tersebut turut hangus terbakar. Begitu juga sang sopir bernama, Edward (28) mengalami luka bakar ringan di bagian lengan kanan.

Peristiwanya berlangsung dengan cepat. Sempat terdengar ledakan satu kali, mungkin dari bagian tangki bensin, setelah itu api langsung membesar

Terbakarnya mobil tersebut terjadi pukul 16.50 sore. Saat itu, mobil tengah mengisi uang di Anjungan Tunai Mandiri (ATM) salah satu bank BUMN di dalam mini market.

Sanuri (29), saksi mata, warga RT 06/05, Marunda, mengatakan, dirinya tengah melintas saat melihat mobil mulai terbakar. Api dilihatnya keluar dari bagian kolong mobil dan dengan cepat membakar seluruh bagian mobil.

"Peristiwanya berlangsung dengan cepat. Sempat terdengar ledakan satu kali, mungkin dari bagian tangki bensin, setelah itu api langsung membesar," katanya, Kamis (21/8).

Melihat mobil terbakar, sejumlah warga yang ada di lokasi sempat membantu agar api tidak merambat ke mini market. Warga pun beramai-ramai mendorong mobil keluar parkiran hingga ke tepi jalan.

Kepala Seksi Operasional Sudin Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Damkar dan PB) Jakarta Utara, Muchtar Zakaria mengatakan, untuk memadamkan api pihaknya membutuhkan waktu sekitar 10 menit. Sebanyak 5 unit mobil damkar diterjunkan ke lokasi.

"Kebetulan ada anggota kita yang melintas sehingga kebakaran dapat segera diketahui. Ini pukul 17.00 api sudah bisa kita kuasai," jelasnya.

Mengenai penyebab kebakaran, Muchtar memperkirakan, api berasal dari korsleting di bagian aki mobil. Kemudian merambat ke bagian tangki bensin sehingga api membesar dengan cepat.

"Kerugian kita perkirakan mencapai Rp 250 juta. Uang yang terbakar di dalam mobil sekitar Rp 150 juta dan harga mobil kisaran Rp 100 juta," tandasnya.