Pemeriksaan produk makanan yang dijual di seluruh pasar tradisional dan modern Ibu kota selama Ramadan, mendapat apresiasi positif dari Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta.

Pengawasan tidak boleh pandang bulu agar warga Jakarta aman mengkonsumsi makanan dari pasar tradisional dan modern

Prabowo Soenirman, anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta mengatakan, langkah yang dilakukan pemprov tersebut untuk memastikan bahan makanan yang dijual kepada warga tidak mengandung zat berbahaya atau telah kedaluwarsa . 

"Tugas pemerintah berkewajiban memberikan perlindungan kepada warga dengan menjamin bahan makanan yang dijual di pasar tradisional dan modern bebas zat berbahaya," kata Prabowo, Kamis (15/6). 

Agar pengawasan bisa lebih efektif, lanjut Prabowo, instansi terkait di lingkungan pemprov harus lebih intensif menjalin koordinasi dan meningkatkan sinergitas,

Anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta lainnya, Sereida menambahkan, pengawasan yang dilakukan harus obyektif dan tidak tebang pilih. 

"Pengawasan tidak boleh pandang bulu agar warga Jakarta aman mengkonsumsi makanan dari pasar tradisional dan modern," tandasnya.