You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Melestarikan Pencak Silat Citbitik Mayangkara
.
photo Keren Margaret Vicer - Beritajakarta.id

Silat Citbitik Sudah Ada dari Abad 17

Mengandalkan kuda-kuda rendah, Silat Citbitik memiliki kelebihan sebagai olah kemampuan bela diri di ruang sempit. Aliran pencak silat asli Betawi ini ternyata sudah ada dari abad 17 Masehi.

Datang saja ke GOR Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Silakan ikut berlatih pada Rabu dan Jumat sore. 

Silat Citbitik diciptakan oleh pendekar perempuan bernama Mak Tjenik. Ia kemudian mewariskan ilmu bela diri ini kepada Ncit, pemuda asal Pasar Minggu.

Ada tujuh jurus andalan Silat Citbitik diantaranya, seliwa, sabet, kemudi dan tender. Seluruh jurus mengandalkan kemampuan bela diri tangan kosong.

Melestarikan Silat Beksi Haji Hasbullah

Sekarang, silat legendaris Betawi selain Beksi dan Cingkrik ini masih tetap eksis melalui Sanggar Silat Citbitik Mayangkara. Pelatihan diberikan langsung Choerudin yang juga menjadi Ketua Sanggar Citbitik Mayangkara bersama rekannya Marzuki dan bertindak sebagai guru besar, Abas.

Dikatakan Choerudin, sanggar didirikan pada tahun 1988. Perguruan silat ini menggunakan filosofi takwa, tabah dan tangguh.

"Kalau mayangkara sendiri bermakna kera putih karena jurus-jurus silat Citbitik mirip gerakan kera," ujar Choerudin, saat ditemui belum lama ini.

Sambil memperhatikan muridnya yang sedang berlatih, ia mengungkapkan, dirinya sudah mempelajari Silat Citbitik sejak kelas dua SMP.

"Saya sering lihat kakak saya, Abas, yang saat ini jadi guru besar berlatih. Jadi, saya tertarik dan ikut belajar," tuturnya.

Belajar silat ini tidak ada ruginya, selain bisa membuat tubuh semakin sehat juga dapat mengarahkan anak-anak dan generasi muda kepada kegiatan positif.

"Datang saja ke GOR Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Silakan ikut berlatih pada Rabu dan Jumat sore. Ini terbuka untuk anak-anak hingga dewasa," ujarnya.

Dirinya, sambung Choerudin, terus berjuang untuk melestarikan seni bela diri warisan leluhurnya ini. Selain di GOR Pasar Minggu, dirinya juga mengajar silat di sejumlah sekolah.

"Saya berharap, pemerintah juga ikut memperhatikan kelangsungan sanggar-sanggar yang ada serta memberikan bantuan," tandasnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Pendaftaran Mudik Gratis 2025 Dibuka Besok, Simak Informasi Lengkapnya

    access_time06-03-2025 remove_red_eye13980 personAldi Geri Lumban Tobing
  2. Gubernur Buka Puasa Bersama Warga Kebon Singkong

    access_time10-03-2025 remove_red_eye1473 personNurito
  3. Wali Kota Jakut Resmikan JAK Penghubung Semper dan Sukapura

    access_time10-03-2025 remove_red_eye1003 personAnita Karyati
  4. PKL dan Parkir Liar di Cempaka Putih Ditertibkan

    access_time10-03-2025 remove_red_eye876 personFolmer
  5. Cegah Banjir, Pramono Dukung Pembatasan Pembangunan Vila di Puncak

    access_time11-03-2025 remove_red_eye835 personDessy Suciati

Hitung Mundur 22 Juni 2027

832
Hari
05
Jam
28
Menit
14
Detik