Djarot Minta KPAP DKI Fokus Pada Pencegahan
Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat, meminta Komisi Penanggulan AIDS Provinsi (KPAP)
DKI fokus pada tindakan pencegahan dengan menggelar sosialisasi ke populasi kelompok rentan.Kita harus perkuat kelompok warga peduli Aids (WPA), sehingga preventif bisa ditingkatkan dengan fokus ke populasi rentan
"Yang kita harus perkuat kelompok warga peduli AIDS (WPA), sehingga preventif bisa ditingkatkan dengan fokus ke populasi rentan," ujar Djarot, Selasa (1/8).
Jakarta Bebas HIV 2020Menurutnya, WPA bisa memperkuat kesadaran tentang HIV/AIDS melalui keluarga di lingkungan tempat tinggal warga. Sehingga yang termasuk kelompok rentan, dapat ditekan jumlahnya.
Selain memperkuat WPA, Djarot juga akan mendorong Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemprov DKI, seperti Dinas Pendidikan, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud), Dinas Pemberdayaan Perlindungan Anak dan Pengendalian Penduduk (PPAPP), dan Dinas Kesehatan, untuk aktif terlibat memsosialisasikan HIV/AIDS.
"Sejumlah program yang ada di masing-masing SKPD itu bisa disinergikan dengan KPA Provinsi (KPAP)," kata Djarot.
Sekretaris KPA Provinsi DKI, Asep Syarifudin mengungkapkan, berdasar data Desember 2016 jumlah penderita AIDS di Jakarta mencapai 8.648 orang. Sedangkan penderita HIV mencapai 45.355 orang.
"Saat ini sekitar 40 persen di antaranya sudah dilakukan pengobatan. Kita khawatir jumlah ini fenomena gunung es sehingga harus ada sinergi dalam penanganan," tandasnya.