Dalam periode Januari hingga Oktober 2017, Perseroan Terbatas (PT) Food Station Tjipinang Jaya telah memberikan pelatihan penanganan dini kebakaran kepada 100 karyawan.

Mereka dilatih memadamkan api menggunakan alat pemadam api ringan (APAR) dan karung basah

Kepala Bagian Satuan Pengawas Internal PT Food Station Tjipinang Jaya, Abdul Wahid menuturkan, pelatihan penanganan dini kebakaran sepanjang tahun 2017 sudah dilakukan sebanyak empat kali.

"Pelatihan dilakukan secara bertahap. Mereka dilatih memadamkan api menggunakan alat pemadam api ringan (APAR) dan karung basah," kata Wahid, Jumat (3/11).

Menurutnya, instruktur pelatihan masih berasal dari kalangan internal perusahaan, Namun, tidak menutup kemungkinan pada pelatihan berikutnya akan mendatangkan instruktur dari Dinas Penangggulangan Kebakaran dan Penyelamatan DKI Jakarta.

"Rencananya, kita juga akan menggelar simulasi penanganan kebakaran," terangnya.

Wahid menjelaskan, saat ini di kawasan Pasar Induk Beras Cipinang (PIBC) telah disediakan sebanyak 110 APAR yang tersebar di sejumlah lokasi.

"Kalau potensi kebakaran bisa cepat ditangani, tentu bisa memimalisir dampak kerugian yang mungkin ditimbulkan," ujarnya.

Ia menambahkan, selain penanganan dini kebakaran, tahun ini juga sudah diberikan pelatihan keamanan bagi security, petugas parkir, petugas kebersihan, serta pekerja bongkar muat di PIBC.

"Kami datangkan langsung instruktur dari Polda Metro Jaya. Kami berharap, seluruh karyawan dan pekerja di PIBC dapat lebih peduli dan ikut menjaga aset perusahaan," tandasnya.