Kebakaran Pabrik Tekstil Tewaskan Dua Karyawati
Kebakaran hebat melanda PT Usi Apparel Internasional di Kawasan Berikat Nusantara (KBN) di Cakung, Cilincing, Jakarta Utara, Kamis (25/9) sekitar pukul 10.30. Akibat peristiwa tersebut, dua karyawati perusahaan yang memproduksi celana itu ditemukan sudah tidak bernyawa di salah satu ruangan. Sementara empat karyawati lainnya mengalami luka-luka.
Kita lagi kerja, tiba-tiba kaget dengar ledakan. Suaranya keras sekali, itu atapnya sampai hancur
Dua karyawan yang tewas itu diketahui bernama Lien Sururoh (21) dan Arni Susila (20). Kedua korban yang bekerja di bagian finishing itu diduga terjebak dalam kobaran api sehingga menghirup asap tebal. Keduanya kemudian dibawa ke RSCM untuk menjalani otopsi.
Informasi yang dikumpulkan, sekitar pukul 10.30 mendadak terdengar ledakan dari dari salah satu ruangan. Ledakan tersebut membuat ratusan pekerja yang umumnya wanita berlarian menyelamatkan diri. Namun sayangnya, tidak lama setelah terdengar ledakan, api langsung membakar ruangan di bagian finishing.
Gedung Terbakar, Dokumen Calon Haji Hangus Dilalap ApiSiti (25), salah satu karyawati PT Usi Apparel Internasional menuturkan, sebelum terjadi kebakaran sempat terjadi ledakan sebanyak tiga kali. Diduga ledakan itu berasal dari tumpukan drum berisi cairan tiner di ruangan finishing.
"Kita lagi kerja, tiba-tiba kaget dengar ledakan. Suaranya keras sekali, itu atapnya sampai hancur," kata Siti.
Perwira Piket Suku Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Damkar dan PB) Jakarta Utara, David Zulkarnaen menjelaskan, pihaknya menerjunkan tujuh unit mobil pemadam kebakaran. Namun, karena api tidak terlalu besar, sekitar pukul 11.30, si jago merah berhasil dipadamkan.
"Di ruang finishing letak mesin broiler dan tidak jauh dari drum berisi tiner. Kita menduga karena mesin panas terjadi korsleting yang menyambar ke drum sehingga terjadi ledakan," ujar David.
David menjelaskan, selain dua korban tewas, empat karyawati lainnya menderita luka-luka. Keempat korban luka itu masing-masing bernama, Eva Prianti, Krisna, Maria Ulfa dan Winda. Seluruh korban luka sudah mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Islam Sukapura.
Kapolsek Metro Cilincing, Kompol Edi Purnawan mengatakan, korban meninggal dunia sudah dibawa ke RSCM. "Kita belum bisa pastikan soal ledakan. Tapi dari keterangan beberapa saksi, asal api berasal dari korsleting salah satu kabel listrik," tandasnya.