Pembangunan LRT Fase I Sudah Mencapai 43,14 Persen
Pembangunan Light Rail Transit (LRT) Fase I Kelapa Gading-Velodrome Rawamangun per 31 Oktober 2017 sudah terselesaikan hingga 43,14 persen. LRT ini akan menjadi salah satu infrastruktur untuk menunjang pelaksanaan Asian Games XVIII.
Anggaran sudah terserap sebesar Rp 1,8 triliun
Sekretaris Perusahaan PT Jakarta Propertindo (Jakpro), Erry Gunari Prakasa menuturkan, hingga 31 Oktober sudah dipasang 990 box girder dan 79 span. Selain itu, pembangunan juga meliputi kantor operator LRT Jakarta, operation control centre, gardu listrik, bengkel bogie atau roda kereta, konstruksi ramp di depo, mobilisasi rel kereta ke jalur layang, dan yang lainnya.
"Anggaran sudah terserap sebesar Rp 1,8 triliun. Artinya, sudah mencapai 26 persen dari total pembiayaan pembangunan LRT senilai Rp 6,8 triliun," kata Erry, Kamis (16/11).
Pekan Ini, Pembangunan Velodrome Ditarget Selesai 70 PersenDijelaskannya, untuk operasional LRT Fase I, PT Jakpro sudah menyiapkan 16 gerbong yang akan didatangkan pada bulan April 2018.
"Akhir tahun ini pemasangan rel sepanjang 5,8 kilometer ditargetkan sudah dapat dimulai," terangnya.
Dijelaskannya, LRT Fase I akan melintas di enam stasiun yakni, Stasiun Depo Pegangsaan Dua, stasiun di depan Mal Kelapa Gading, Jl Boulevard Raya Kelapa Gading, Jl Kayu Putih Raya (Pulomas), Jl Kayu Putih Raya (Equestrian), serta stasiun di depan Gelanggang Olahraga Velodrome Rawamangun.
"Kami optimistis pembangunan LRT dapat terselesaikan sesuai jadwal yang sudah ditentukan," tandasnya.