Setelah pemasangan dan penerapan parkir meter di Jl Agus Salim atau Jl Sabang, Jakarta Pusat, Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta, akan menerapkan parkir meter di lokasi lain di ibu kota.

Semua nanti akan diterapkan di seluruh Jakarta, kami prediksi 2-3 tahun kedepan semua elektronik parkir on street sudah terbentuk, karena akan memakan waktu untuk membikin infrastruktur

Lokasi yang disiapkan antara lain di Pasar Baru, Jakarta Pusat dan Kelapa Gading, Jakarta Utara. Namun, Dishub terlebih dulu akan melakukan evaluasi penerapan parkir meter di Jl Sabang.

"Semua nanti akan diterapkan di seluruh Jakarta, kami prediksi 2-3 tahun kedepan semua elektronik parkir on street sudah terbentuk, karena akan memakan waktu untuk membikin infrastruktur," kata Kepala Unit Pengelola (UP) Perparkiran Dishub DKI Jakarta, Sunardi Sinaga, Jumat (26/9).

Menurut Sunardi, tujuan diterapkannya parkir meter yakni untuk melakukan penataan lalu lintas di ibu kota dan menekan kebocoran parkir on street serta untuk mengubah budaya masyarakat di ibu kota tentang pembayaran parkir.

"Ke depan kami akan mengarahkan berbasis elektronik dan ini perlu waktu, jadi sambil berjalan, mudah-mudahan dengan tiga hal pokok itu, merupakan langkah awal sistem perparkiran di Jakarta khususnya on street," ujar Sunardi.