Tiang penyangga di Jalan Layang Non Tol (JLNT) Casablanca-Tanah Abang akan menjadi media seni mural. Peresmian program ini dilakukan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan dan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno di Gedung UPT Laboratorium Lingkungan Hidup, Jl Casablanca, Setiabudi, Jakarta Selatan.

Kami ingin menghadirkan Jakarta sebagai ruang ekpresi seni dan budaya

Mural di 11 tiang jalan layang tersebut akan dilakukan dengan melibatkan partisipasi dari peserta didik di SMKN 46 dan SMKN 58 Jakarta untuk menyalurkan kreatifitasnya.

Dikatakan Anies, kegiatan ini sebagai bentuk perhatian Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta dalam memberikan ruang ekspresi seni dan budaya, khususnya bagi para murid sekolah.

"Kami ingin menghadirkan Jakarta sebagai ruang ekspresi seni dan budaya. Hari ini, kami mulai dengan memberikan kesempatan kepada teman-teman dari SMK untuk mulai melukis di tiang-tiang jalan layang," kata Anies, Jumat (1/12).

Dijelaskannya, tidak menutup kemungkinan kegiatan serupa dilakukan di tempat lain. Namun, yang terpenting adalah keterlibatan murid sekolah.

"Kita ingin kebih banyak lagi sekolah yang bisa dilibatkan. Tidak hanya dari SMK saja," terangnya.

Menurutnya, semakin banyak partisipasi, maka tema gambar dapat selalu berganti setiap tahunnya agar tidak terkesan membosankan.

"Nuansanya tiap waktu ganti. Kalau itu-itu saja atau bertahun-tahun lama tidak diganti tentu bisa bosan juga," ungkapnya.

Sementara, Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno menambahkan, tujuan dari pengecatan ini sekaligus menjadi dukungan perhelatan Asian Games dengan cara mempercantik estetika Jakarta.

"Kami ingin mendorong masyarakat untuk memeriahkan Asian Games," kata Sandi.

Ia mengapresiasi kegiatan ini sebagai bentuk gerakan partisipatif kolaboratif antara Pemprov DKI dengan dunia usaha.

"Dunia usaha ingin sekali berpartisipasi, pemerintah memfasilitasi, dan masyarakat mengawasi," tandasnya.