Bacakan Surat Pengunduran Diri, Jokowi Minta Maaf
Joko Widodo secara resmi mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Gubernur DKI Jakarta dalam rapat paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta, Kamis (2/10).
Permohonan maaf saya sampaikan kepada seluruh lapisan masyarakat Jakarta apabila ada sikap-sikap yang tidak berkenan ketika menjadi gubernur
Dalam rapat paripurna yang dipimpin langsung Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi, Jokowi membacakan langsung surat pengunduran dirinya di hadapan anggota dewan dan undangan yang hadir.
Pada kesempatan itu, Presiden terpilih RI periode 2014-2019 ini juga menyampaikan permintaan maaf kepada seluruh masyarakat Jakarta. "Permohonan maaf saya sampaikan kepada seluruh lapisan masyarakat Jakarta apabila ada sikap-sikap yang tidak berkenan ketika menjadi gubernur," ujar Jokowi saat membacakan surat pengunduran dirinya di Gedung DPRD DKI Jakarta, Kamis (2/10).
Ahok Yakin Pengunduran Diri Jokowi Berjalan MulusTak hanya itu, Jokowi juga meminta maaf kepada para anggota DPRD DKI yang hadir pada rapat paripurna tersebut.
Dalam pembacaan surat tersebut, Jokowi menyebutkan keberhasilan yang ada di ibu kota merupakan hasil kerja sama seluruh pihak yang ikut serta pada pembangunan pemerintahannya.
Dikatakan Jokowi, pengunduran dirinya mengacu pada dua surat yang ditetapkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Mahkamah Konstitusi (MK).
"Pengunduran diri saya itu mengacu pada ditetapkannya presiden dan wakil presiden yang dikeluarkan KPU, tentang penetapan hasil rekapitulasi pemilu tahun 2014 dan sesuai dengan putusan MK tertanggal 21 Agustus 2014," kata Jokowi.
Ia juga menyampaikan, alasan dirinya untuk segera mengundurkan diri dari Gubernur DKI karena hendak melakukan persiapan pelantikan Presiden RI ke-7 pada 20 Oktober 2014 mendatang. "Mohon dengan ini pimpinan menindak lanjuti permohonan pengunduran diri saya sesuai dengan perundangan dan peraturan yang berlaku," ucapnya.
Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi menyampaikan akan menggelar rapat paripurna pada Senin (6/10) mendatang dengan agenda penyampaian pandangan fraksi-fraksi terkait pengunduran diri Jokowi.
"Senin, tanggal 6 Oktober, kita akan menggelar rapat paripurna penyampaian pandangan fraksi terkait pengunduran dan pemberhentian Joko Widodo sebagai Gubernur DKI," katanya sambil mengetuk palu mengakhiri rapat paripurna.