Perlintasan rel kereta api (KA) sebidang Cipinang Lontar, Jatinegara, Jakarta Timur ditutup mulai hari ini. Hal ini dilakukan setelah uji coba Flyover Cipinang Lontar dilakukan oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Karena flyover sudah dioperasikan maka perlintasan kereta api kita tutup. Untuk rekayasa lalu lintas kita serahkan pada Sudin Perhubungan Jakarta Timur untuk pengaturannya

Kasubdit Pencegahan dan Penegakan Hukum Keselamatan Ditjen Perkerataapian Kementerian Perhubungan RI, Prawoto mengatakan, penutupan perlintasan sebidang sudah disosialisasikan sebelumnya. Ini untuk memberikan keamanan dan kenyamanan pengendara. Sebab intensitas kereta yang lewat di jalur ini cukup tinggi.

"Karena flyover sudah dioperasikan maka perlintasan kereta api kita tutup. Untuk rekayasa lalu lintas kita serahkan pada Sudin Perhubungan Jakarta Timur untuk pengaturannya," kata Prawoto, Senin (5/3).

Pantauan di lapangan, sejumlah petugas menutup perlintasan sebidang secara permanen dengan memasang pagar pembatas. Bahkan pada akses masuk perlintasan dari Jalan Bekasi Timur maupun di Jalan Raya Bekasi dipasangi MCB. Sehingga kendaraan tak bisa lagi melintasi perlintasan sebidang ini.

Sementara, Kasi Lalu Lintas Sudin Perhubungan Jakarta Timur, Andreas Eman mengatakan, sebelum dilakukan penutupan pihaknya sudah sosialisasi pada masyarakat, baik melalui media massa maupun dengan pemasangan spanduk. Dengan demikian penutupan perlintasan sebidang itu sendiri sudah sesuai perencanaan awal.

"Kendaraan dari Jalan Bekasi Timur maupun Jalan Raya Bekasi tak bisa lagi melintasi perlintasan rel kereta api ini. Kendaraan harus melintas di atas flyover yang ada," tandasnya.