Penataan kawasan Segitiga Jatinegara, Jakarta Timur akan segera dilakukan. Nantinya kawasan tersebut akan menjadi percontohan penataan kawasan unggulan tertib kota.

Penataan Segitiga Jatinegara sudah dibahas di provinsi dan ada desainnya. Anggarannya juga sudah ada, 

Wali Kota Jakarta Timur, Bambang Musyawardana mengatakan, tahap awal penataan rencananya berada di ruas Jalan Matraman Raya, mulai dari kawasan Gunung Antang hingga eks Makodim 0505/JT di Jalan Bekasi Timur.

"Penataan Segitiga Jatinegara sudah dibahas di provinsi dan ada desainnya. Anggarannya juga sudah ada, " kata Bambang, Kamis (8/3).

Untuk penataan Segitiga Jatinegara, langkah awalnya kawasan tersebut harus steril dari pedagang kaki lima (PKL) dan parkir liar. Rencana mewujudkan kawasan ini sebagai percontohan tertib kota sudah dirapatkan di tingkat kota maupun provinsi.

Camat Jatinegara, Nasrudin Abu Bakar menambahkan, konsep penataan adalah trotoar akan dirapikan dan ditata ulang. Nantinya trotoar dipasangi bangku untuk santai, lampu hias dan Wifi.

"Trotoar akan didesain ulang agar nyaman bagi pejalan kaki. Kawasan ini bisa jadi destinasi wisata," ujar Nasrudin.

Menurutnya, setelah ditetapkan sebagai kawasan tertib kota maka pihaknya akan melakukan pemetaan untuk menggali masalah apa saja yang ada di kawasan Segitiga Jatinegara. Termasuk utilitas apa saja yang ada di dalamnya.

Pantauan di lapangan, di sepanjang Jalan Raya Matraman hingga Jalan Bekasi Timur, sedikitnya sudah terdapat lima spanduk berukuran 5x1 meter persegi. Isinya permohonan doa restu bahwa kawasan tersebut akan dijadikan sebagai percontohan penataan kawasan unggulan tertib kota.