Presiden Joko Widodo memiliki kesan tersendiri selama dua tahun menempati rumah dinas gubernur, di Jalan Taman Suropati Nomor 7, Menteng, Jakarta Pusat. Pria yang akrab disapa Jokowi itu menganggap rumah dengan gaya arsitektur Belanda tersebut cukup nyaman untuk ditinggali.

Senang tinggal di sini, banyak tamannya

Pria bertubuh tinggi itu mengaku betah selama tinggal di rumah dinas gubernur. Terlebih suasana di rumah tersebut cukup rindang karena memiliki taman dan halaman yang cukup luas. Selain berdekatan dengan Taman Suropati, rumah dinas tersebut juga terletak di pusat kota sehingga tidak memerlukan waktu lama untuk sampai ke Balaikota DKI Jakarta ketika Jokowi berkantor.

"Senang tinggal di sini, banyak tamannya," kata Jokowi, di rumah dinas gubernur, Rabu (22/10).

Jokowi mengaku telah membawa semua barang-barang pribadinya dari rumah dinas gubernur. Bahkan selama dua hari terakhir ini, Jokowi bersama dengan keluarga tidak lagi menempati rumah dinas itu.

Jokowi yang telah dilantik menjadi Presiden RI telah menempati Istana Merdeka. Kendati merasa nyaman tinggal di rumah dinas gubernur, Jokowi pun membebaskan penggantinya untuk menempatinya. Namun Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, mengaku tidak akan menempati rumah dinas tersebut.

Pria yang akrab disapa Ahok itu akan tetap menempati rumah pribadinya di Pantai Mutiara, Penjaringan, Jakarta Utara. "Ya, itu terserah gubernurnya mau menempati atau tidak," ujar Jokowi.

Seperti diketahui, jajaran Pemprov DKI Jakarta menggelar acara perpisahan dengan Jokowi. Hampir semua pejabat teras Pemprov DKI bersama dengan Basuki Tjahaja Purnama mengantarkan Jokowi dari rumah dinas gubernur ke Istana Merdeka. Tak hanya pejabat, beberapa anggota DPRD DKI Jakarta pun turut serta mengantarkan Presiden RI ketujuh tersebut.