Uji Coba Rekayasa Lalin di Jl Mampang Prapatan Raya Dihentikan
Uji coba rekayasa lalu lintas (lalin) di Jl Mampang Prapatan Raya, Jakarta Selatan, dihentikan. Arus lalin yang
melalui persimpangan-persimpangan di kawasan tersebut sudah kembali berjalan sebagaimana biasa.Saya minta, sosialisasi kebijakan rekayasa lalin itu lebih dimaksimalkan
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno menuturkan, dirinya menginstruksikan kepada Dinas Perhubungan untuk menghentikan pelaksanaan uji coba rekayasa lalin.
"Saya minta, sosialisasi kebijakan rekayasa lalin itu lebih dimaksimalkan terlebih dahulu," kata Sandi, Minggu (20/5).
Dishub akan Evaluasi Uji Coba Penutupan Simpang MampangDijelaskannya, uji coba relayasa lalin di Jl Mampang Prapatan Raya sejatinya dilakukan untuk mengoptimalkan kelancaran arus kendaraan pasca beroperasinya Underpass Mampang.
"Kita ingin mengurai kemacetan kendaraan yang biasa terjadi di kawasan tersebut," terangnya.
Terpisah, Wakil Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Sigit Widjatmoko mengatakan, uji coba ini memang bersifat sementara untuk kemudian dievaluasi dengan memperhatikan aspirasi masyarakat.
"Penutupan tiga persimpangan itu sudah kami lakukan berdasarkan analisis dan kajian. Tentunya, kami akan melakukan komunikasi yang lebih intens lagi dengan masyarakat setempat," tandasnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, dalam pelaksanaan uji coba terdapat tiga simpang yang ditutup yakni, simpang Jalan Mampang Prapatan Raya, simpang Jalan Duren Tiga Selatan serta Jalan Duren Bangka.
Targetnya, arus lalu lintas akan lebih lancar karena traffic light berkurang, utamanya untuk kendaraan dari arah utara (Jalan HR Rasuna Said-Ragunan) maupun arah sebaliknya.