K ebutuhan Lansia dapat lebih diperhatikan dan dipenuhi

Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan membuka kegiatan Temu Konsultasi Komisi Daerah (Komda) Lanjut Usia (Lansia) se-Jawa dan Bali Tahun 2018 di Balai Kota DKI Jakarta, Jl Medan Merdeka Selatan, Gambir, Jakarta Pusat.

Anies mengatakan, bagian penting dari kegiatan ini adalah untuk melakukan review atas program-program pemerintah kepada masyarakat Lansia.

"Saya menyambut baik kegiatan ini dan berharap kebutuhan Lansia dapat lebih diperhatikan dan dipenuhi," ujarnya, Jumat (21/9).

Anies menjelaskan, usia harapan hidup, khususnya di DKI Jakarta semakin meningkat. Untuk itu, bertambahnya jumlah Lansia perlu diiringi dengan kebijakan-kebijakan yang mendukung.

"Sebagai salah satu bentuk perlindungan dan jaminan bagi warga Lansia kurang mampu, Pemprov DKI sudah memberikan Kartu Lansia Jakarta. Kita juga perlu mengoordinasikan dengan baik program jaminan dari institusi privat swasta," terangnya.

Sementara, Perwakilan Forum Komunikasi Lansia Provinsi DKI Jakarta, Ery Cahyadi menyambut baik adanya pertemuan untuk memberikan perhatian kepada Lansia.

"Kami ingin memperjuangkan revisi Undang Undang Nomor 13 Tahun 1998 tentang Kesejahteraan Lanjut Usia agar disesuaikan dengan perkembangan saat ini," ungkapnya.

Ery menambahkan, meski saat ini Pemprov DKI sudah membagikan sekitar 14.200 Kartu Lansia Jakarta, dirinya berkeingginan para Lansia tetap bisa berkontribusi dalam pembangunan di Jakarta.

"Kami sebagai Lansia tidak ingin menjadi beban, kami ingin bisa tetap produktif," tandasnya.