You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
30 Taman di Jakut Rawan Rusak
Puluhan taman dan jalur hijau di Jakarta Utara terancam rusak pada saat musim penghujan mendatang. Diperkirakan, rusaknya taman berpotensi membuat kerugian sebesar Rp 500 juta..
photo Budhi Firmansyah Surapati - Beritajakarta.id

Puluhan Taman di Jakut Rawan Terendam Banjir

Musim hujan yang mulai mengguyur ibu kota membuat sejumlah instansi berbenah. Salah satunya Suku Dinas Pertamanan Jakarta Utara yang berupaya memimalisir kerusakan puluhan taman dan jalur hijau akibat terendam banjir.

Seperti banjir tahun lalu, kerugiannya tidak jauh berbeda. Karena rata-rata taman terendam hingga 30 sentimeter. Kita perkirakan kerugian sekitar Rp 500 juta

Di enam wilayah kecamatan tercatat ada 114 taman dan jalur hijau yang menjadi kewenangan Suku Dinas Pertamanan Jakarta Utara. Dari ratusan lokasi itu, sebanyak 30 titik yang tersebar di tiga kecamatan diantaranya berlokasi di kawasan rawan banjir.

Puluhan taman dan jalur hijau yang rawan tergenang antara lain, Taman Boncel dan Taman Betok di Kecamatan Penjaringan, Taman Yon Air di Kecamatan Cilincing, Taman Palem, Taman Manggar, serta Taman Toar di Kecamatan Koja. 

Perbaikan Taman Terminal Kalideres Tunggu Revitalisasi

Kepala Suku Dinas Pertamanan Jakarta Utara, Muhammad Fajar Sauri memperkirakan kerusakan yang terjadi di 30 taman itu bisa mencapai 60 persen. Kerusakan umumnya meliputi pohon, pagar dan fasilitas lain.

"Seperti banjir tahun lalu, kerugiannya tidak jauh berbeda. Karena rata-rata taman terendam hingga 30 sentimeter. Kita perkirakan kerugian sekitar Rp 500 juta," ujar Fajar, Jumat (14/11).

Fajar mengungkapkan, pihaknya tidak tinggal diam untuk menghadapi ancaman banjir tahun ini. Salah satu upayanya adalah membuat tandon air di taman-taman yang rawan tergenang. Kemudian, kontur tanah ditinggikan atau disesuaikan dengan jalan di sekitar taman.

"Selain itu kita juga akan membuat saluran buangan tambahan di setiap taman. Mudah-mudahan genangan yang terjadi tidak separah dan selama seperti musim penghujan lalu," tandas Fajar.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Salip Jatim, Jakarta Pimpin Perolehan Medali Emas PON XXI

    access_time14-09-2024 remove_red_eye1223 personAldi Geri Lumban Tobing
  2. Klasemen Sementara PON XXI, Jakarta Terus Bayangi Jawa Timur

    access_time13-09-2024 remove_red_eye1121 personAldi Geri Lumban Tobing
  3. Warga Serbu Pasar Murah di Kelurahan Dukuh

    access_time18-09-2024 remove_red_eye1050 personNurito
  4. Ini Penerima DTKJ Award 2024

    access_time19-09-2024 remove_red_eye935 personTiyo Surya Sakti
  5. Kalahkan Juara Bertahan, Atlet Tarung Derajat Fariuddin Ishafahani Raih Emas di PON XXI

    access_time19-09-2024 remove_red_eye919 personAldi Geri Lumban Tobing