You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
16 Pompa Pengendali Banjir di Jakut Rusak
16 Pompa Pengendali Banjir di Jakut Rusak .
photo Budhi Firmansyah Surapati - Beritajakarta.id

16 Pompa Pengendali Banjir di Jakut Rusak

Pemeriksaan sebanyak 92 pompa statis pengendali banjir yang tersebar di 35 lokasi rumah pompa di Jakarta Utara, berakhir, Jumat (14/11). Dari hasil pemeriksaan tersebut, sebanyak 16 unit pompa di 9 lokasi rumah pompa diketahui mengalami kerusakan.

Saat ini, yang tengah diperbaiki itu 1 unit di Sindang dan 1 unit di Pinang, yang lainnya akan menyusul

Dari 16 pompa yang rusak tersebut, 5 diantaranya di bawah pengelolaan Sudin Pekerjaan Umum (PU) Tata Air Jakarta Utara, 7 di bawah Kementerian PU dan 4 lainnya di bawah pengelolaan Dinas PU DKI Jakarta. Pemeriksaan sendiri berlangsung sejak Senin (10/11) oleh tim gabungan, Inspektorat, Dinas PU, Sudin PU Tata Air dan Pemerintah Kota Jakarta Utara.

5 pompa di bawah pengelolaan Sudin PU Tata Air yang mengalami kerusakan yakni, 1 pompa di Rumah Pompa Sindang, mengalami kerusakan di bagian As mesin, 2 unit pompa di Rumah Pompa Pinang, 1 unit pompa di Rumah Pompa Gaya Motor dan 1 unit pompa di Rumah Pompa Bendungan Melayu yang rusak di bagian saluran hisap dan buang.

Petugas Pantau 35 Lokasi Rumah Pompa

4 pompa di bawah pengelolaan Dinas PU yang alami kerusakan yakni, 1 unit pompa di Rumah Pompa Kapuk 1 yang mengalami kerusakan di bagian sambungan kabel, 1 unit pompa di Rumah Pompa Kapuk 2 yang terbakar di bagian dinamo, 2 unit pompa di Rumah Pompa Muara Angke, masing-masing dalam kondisi mati total dan lemah daya hisapnya. Untuk 2 pompa di Rumah Pompa Muara Angke, saat ini tengah diperiksa guna mengetahui penyebab kerusakan.

Sedangkan 7 pompa yang di bawah pengelolaan Kementerian PU adalah, 3 pompa di Rumah Pompa Barat Waduk Pluit, mengalami kerusakan di bagian saringan sehingga perlu penggantian. Sisanya, sebanyak 4 pompa, berada di Rumah Pompa Tengah Waduk Pluit mengalami kerusakan di bagian pipa dan katup pembuangan.

Kepala Seksi Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Sumber Daya Air Sudin PU Tata Air Jakarta Utara, Kuryatna Atmadja, mengatakan, hingga saat ini belum ada dampak dari rusaknya pompa. Sebab, hingga kini curah hujan belum terlalu tinggi di wilayahnya.

"Saat ini, yang tengah diperbaiki itu 1 unit di Sindang dan 1 unit di Pinang, yang lainnya akan menyusul," ujarnya, Jumat (14/11).

Dikatakan Kuryatna, sisa pompa yang mengalami kerusakan segera diperbaiki. Pihaknya berharap, sebelum memasuki puncak musim penghujan keseluruhan pompa sudah siap digunakan. "Segera kita perbaiki. Targetnya Desember sudah selesai semua," tandasnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Kolaborasi Transjakarta - Telkomsel Tingkatkan Pelayanan bagi Pelanggan

    access_time19-12-2024 remove_red_eye1459 personAldi Geri Lumban Tobing
  2. Transjakarta Uji Coba Layanan 'Open Top Tour of Jakarta'

    access_time21-12-2024 remove_red_eye1268 personAldi Geri Lumban Tobing
  3. Halte Simpang Pramuka dan Rawamangun Ditutup, Transjakarta Lakukan Penyesuaian Layanan

    access_time18-12-2024 remove_red_eye1066 personAldi Geri Lumban Tobing
  4. Kadishub Tegaskan Tidak Ada Penghapusan Layanan Transjakarta Setelah MRT Fase 2A Selesai

    access_time21-12-2024 remove_red_eye1000 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Semarak Christmas Carol di Jakarta Sambut Natal

    access_time18-12-2024 remove_red_eye972 personDessy Suciati