You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Pembangunan Flyover Terkendala Bangunan Warga
Puluhan bangunan rumah warga di RT 05/02, Kelurahan Pegangsaan Dua, Kelapa Gading, Jakarta Utara, dituding menjadi kendala pembangunan flyover di Jl Boulevard Timur.
photo Budhi Firmansyah Surapati - Beritajakarta.id

Pembangunan Flyover Terkendala Bangunan Warga

Proyek pembangunan flyover (jembatan layang) yang menghubungkan Jalan Boulevard Timur dengan Jalan Pegangsaan Dua terkendala puluhan bangunan rumah warga di RT 05/02, Kelurahan Pegangsaan Dua, Kelapa Gading, Jakarta Utara. Akibatnya, pembangunan jembatan layang mangkrak sejak dua bulan lalu. Kondisi ini dikeluhkan warga karena menyebabkan kemacetan di ruas jalan tersebut.

Kalau lahannya sudah dibayar sejak 2010 lalu kepada pemilik akte. Untuk bangunan warga juga sudah ditawarkan penggantian, namun selama ini warga belum menerima karena meminta kompensasi kepada pemilik lahan

Lahan seluas 4.000 meter persegi tersebut ditempati sebanyak 34 bangunan warga. Lahan tersebut sebenarnya telah dibebaskan oleh Dinas Pekerjaan Umum (PU) DKI Jakarta. Pembayaran lahan dilakukan sejak tahun 2010 lalu kepada pemilik sertifikat. Namun, karena belum ada kesepakatan antara pemilik lahan dan warga yang menempati, pembangunan jembatan layang terhenti.

Sekretaris Kota (Sekko) Jakarta Utara, Junaedi, membenarkan jika pengerjaan proyek sempat terhenti sekitar 2 bulan. Hal itu karena masih ada bangunan warga yang belum dibebaskan di lahan seluas 4.000 meter di RT 05/02 Kelurahan Pegangsaan Dua, Kelapa Gading.

Relokasi Warga Waduk Pluit Rampung Akhir November

"Kalau lahannya sudah dibayar sejak 2010 lalu kepada pemilik akte. Untuk bangunan warga juga sudah ditawarkan penggantian, namun selama ini warga belum menerima karena meminta kompensasi kepada pemilik lahan," ujarnya, Sabtu (15/11).

Dikatakan Junaedi, selama ini pihaknya sudah mengupayakan mediasi antara pemilik lahan dan warga pemilik bangunan. Mulai pekan depan, sebanyak 30 kepala keluarga (KK) sudah menerima penggantian dan bersedia bangunannya dibongkar.

"Informasi terakhir yang saya dapat dari Dinas PU, 30 KK sudah sepakat menerima ganti rugi. Prosesnya mulai pekan depan dan pembangunan dapat dilanjutkan," katanya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Transjakarta Uji Coba Layanan 'Open Top Tour of Jakarta'

    access_time21-12-2024 remove_red_eye1652 personAldi Geri Lumban Tobing
  2. Kolaborasi Transjakarta - Telkomsel Tingkatkan Pelayanan bagi Pelanggan

    access_time19-12-2024 remove_red_eye1591 personAldi Geri Lumban Tobing
  3. Kadishub Tegaskan Tidak Ada Penghapusan Layanan Transjakarta Setelah MRT Fase 2A Selesai

    access_time21-12-2024 remove_red_eye1152 personAldi Geri Lumban Tobing
  4. Parade Gereja Bala Keselamatan Indonesia Ramaikan CFD di Bundaran HI

    access_time22-12-2024 remove_red_eye1020 personNurito
  5. Dinas PPKUKM Adakan Pasar Malam Bina dan QRISMas Bazar

    access_time21-12-2024 remove_red_eye945 personAldi Geri Lumban Tobing