You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Jl Raya Jatinegara Barat Lumpuh Karena Banjir
Banjir akibat luapan Kali Ciliwung terus meningkat hingga menggenangi badan Jl Raya Jatinegara Barat, Jatinegara, Jakarta Timur. Akibatnya, lalu lintas di kawasan tersebut lumpuh dan dialihkan ke Jl Raya Jatinegara Timur dan Jl Matraman Raya. .
photo Nurito - Beritajakarta.id

Jl Raya Jatinegara Barat Lumpuh Karena Banjir

Banjir akibat luapan Kali Ciliwung terus meningkat hingga menggenangi badan Jl Raya Jatinegara Barat, Jatinegara, Jakarta Timur. Akibatnya, lalu lintas di kawasan tersebut lumpuh dan dialihkan ke Jl Raya Jatinegara Timur dan Jl Matraman Raya.

Warga korban banjir kita evakuasi ke tempat pengungsian yang tersedia. Kami mohon warga yang masih di dalam rumah, sebaiknya segera mengungsi

Pantauan beritajakarta.com, Ketinggian air di jalan tersebut sekitar 30 sentimeter. Kendaraan yang akan melintas dari arah Cawang, persis di traffic light depan Santa Maria dialihkan ke Jl Jatinegara Timur 1, Jl Jatinegara Timur Raya dan Jl Matraman Raya.

Selain banyak genangan, Jl Jatinegara Barat ini juga dipenuhi ratusan sepeda motor dan puluhan mobil milik warga. Praktis, lalu lintas di Jl Otista Raya, Jl Jatinegara Barat, Jl Jatinegara Timur Raya dan Jl Matraman Raya mengalami kemacetan yang sangat parah.

Terendam Banjir, 268 KK di Pejaten Timur Mengungsi

Sementara, sejumlah petugas Sudin Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Damkar dan PB) Jakarta Timur, terus melakukan evakuasi warga yang terjebak banjir menggunakan tiga perahu karet yang langsung dibawa ke posko pengungsian di kantor Sudin Kesehatan Jakarta Timur.

Bambang Irawan (43), salah seorang pengungsi mengatakan, semula sengaja memilih bertahan di lantai 2 rumahnya. Namun, karena air terus naik, ia kemudian minta tolong untuk dievakuasi.

"Saya pikir banjirnya tidak separah ini, makanya tadi pagi bertahan di loteng. Sekarang malah naik terus airnya, pas petugas lewat ya saya teriak minta tolong," ujarnya.

Wakil Camat Jatinegara, Manson Sinaga, mengatakan, jumlah pengungsi banjir Kampung Pulo sebanyak 741 jiwa, bertambah dari sebelumnya sebanyak 432 jiwa yang tersebar di kantor Sudin Kesehatan Jakarta Timur, RS Hermina, Masjid At Tawabin, dan Mushola Al Awabin, serta di pos RW 03.

"Warga korban banjir kita evakuasi ke tempat pengungsian yang tersedia. Kami mohon warga yang masih di dalam rumah, sebaiknya segera mengungsi. Karena kalau bertahan di rumah, akan membahayakan diri sendiri," ujar Manson Sinaga.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Siapkan Pendaftaran Online PJLP, Pelamar Diimbau Tidak Datang ke Balai Kota

    access_time22-04-2025 remove_red_eye16236 personAldi Geri Lumban Tobing
  2. Dibuka Dua Gelombang, Rekrutmen Petugas PPSU Bisa di Kelurahan-Kecamatan

    access_time22-04-2025 remove_red_eye3445 personFakhrizal Fakhri
  3. Pramono Imbau Warga Daftar PPSU dan Damkar Melalui Kelurahan

    access_time23-04-2025 remove_red_eye1529 personFakhrizal Fakhri
  4. Anggota DPRD DKI Brando Susanto Tutup Usia

    access_time27-04-2025 remove_red_eye1493 personBudhi Firmansyah Surapati
  5. Hadiri Musrenbang, Ketua DPRD Pastikan Usulan Warga Diakomodir

    access_time23-04-2025 remove_red_eye1233 personFakhrizal Fakhri

Hitung Mundur 22 Juni 2027

00
Hari
00
Jam
00
Menit
00
Detik