You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Selain Cabai, Aneka Sayur Mayur Bakal Ditanam di Lahan Ciangir
.
photo doc - Beritajakarta.id

Lahan di Ciangir Terus Dikembangkan untuk Pertanian

Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian (KPKP) DKI Jakarta terus melakukan pengembangan pertanian dengan memanfaatkan lahan yang ada di Ciangir, Tangerang, Banten.

Kita ingin menanam beraneka sayur-mayur

Kepala Dinas KPKP DKI Jakarta, Darjamuni mengatakan, lahan seluas 2,5 hektare tersebut saat ini 1 hektare di antaranya digunakan untuk menanam cabai dan sudah beberapa kali panen.

"Kita ingin menanam beraneka sayur-mayur atau komoditas pertanian lainnya di lahan yang belum digunakan," ujarnya, Selasa (18/12).

Sekda Minta Ada Masterplan untuk Lahan di Ciangir

Darjamuni menjelaskan,selain kelompak tani (Poktan) dari Jakarta Timur, dalam pemanfaatan lahan tersebut pihaknya turut memberdayakan kelompok tani di sekitar lokasi, mulai dari proses pra tanam hingga panen.

"Poktan dari Jakarta Timur kita fasilitasi sewa rumah di sana. Kita ingin semua Poktan yang kita libatkan bisa berkolaborasi dan bersinergi," terangnya.

Ia menambahkan, Dinas KPKP akan melakukan evaluasi lebih lanjut dari pelaksanaan program tersebut, termasuk upaya untuk meminimalisir biaya operasional.

"Tahun depan kita rencanakan untuk membuat rumah jaga di lahan Ciangir supaya tidak perlu sewa lagi," tandasnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Pramono Anung Siap Ikuti Prosesi Pelantikan Sebagai Gubernur DKI

    access_time20-02-2025 remove_red_eye2692 personTiyo Surya Sakti
  2. Jakarta International Stadium Resmi Jadi Markas Persija

    access_time20-02-2025 remove_red_eye2241 personAldi Geri Lumban Tobing
  3. Alumni Menwa UPNVJ Tanam Mangrove di Hutan Angke Kapuk

    access_time22-02-2025 remove_red_eye1632 personNurito
  4. Kebakaran di Gedung Pasar Raya Blok M Berhasil Dipadamkan

    access_time19-02-2025 remove_red_eye1048 personTiyo Surya Sakti
  5. Pemprov DKI akan Gelar Pasar Pangan Murah di 193 Lokasi

    access_time22-02-2025 remove_red_eye1010 personBudhi Firmansyah Surapati