Suku Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Sudin Dukcapil) Jakarta Barat, Rabu (27/3), menggelar layanan perekaman dan pencetakan Kartu Tanda Penduduk Elektronik (KTP-el) di SMAN 101 Joglo, Kembangan. Layanan jemput bola ini mendapat respon positif dari puluhan siswa kelas XII yang sudah atau akan berusia 17 pada tahun ini.

Dengan adanya layanan di sekolah, saya tidak lagi repot mengurus ke kantor kelurahan.

Dimas Agus Ahmad Jati, siswa Kelas XII IPA 3 misalnya. Pelajar yang berusia 17 tahun pada November 2018 ini mengaku, belum sempat melakukan perekaman KTP-el di kelurahan tempat tinggalnya.

"Dengan adanya layanan di sekolah, saya tidak lagi repot mengurus ke kantor kelurahan. Apalagi, nanti masuk perguruan tinggi dibutuhkan identitas diri," tuturnya.

Kasudin Dukcapil Jakarta Barat, Rosyik menjelaskan, sejak Januari hingga Maret ini, pihaknya telah menggelar layanan jemput bola di 31 sekolah dengan total sebanyak 678 siswa telah direkam data kependudukannya.  

"Sebanyak 491 siswa yang telah berusia 17 tahun saat dilakukan perekaman langsung menerima KTP Elektronik. Sisanya, siswa yang sudah merekam bisa mengambil  kartu identitas diri di kantor kelurahan saat usianya 17 tahun," jelasnya.

Dia menargetkan, akan melakukan perekaman KTP-el di  56 sekolah yang tersebar di delapan kecamatan hingga akhir tahun ini.

"Kami mengimbau seluruh sekolah baik negeri maupun swasta memanfaatkan layanan jemput bola ini untuk memfasilitasi siswa mengurus KTP Elektronik," tandasnya.