You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
 Serunya Panen dan Budidaya Rumput Laut di Pulau Tidung
.
photo Suparni - Beritajakarta.id

Serunya Panen dan Budidaya Rumput Laut di Pulau Tidung

Keseruan panen rumput laut di RT 3 RW 03 Kelurahan Pulau Tidung, Kepulauan Seribu Selatan tampak terlihat hari ini. 

Tadinya hanya puluhan,  sekarang petani rumput laut di Kelurahan Pulau Tidung jumlahnya mencapai 125 petani

Husein (45), pembudidaya rumput laut mengatakan, budidaya tersebut dilakukannya sejak tahun 2016 lalu. 

Budidaya Rumput Laut di Pulau Tidung Berkembang Pesat

Ia mengatakan, biasanya tumbuhan rumput laut memiliki ketergantungan terhadap kondisi air laut, seperti di Pulau Tidung, Pulau Payung, Pulau Pari dan Pulau Panggang.

Sejak 2016 hingga kini petani rumput laut di perairan utara Pulau Tidung ini semakin banyak dan berkembang dengan luas lahan pertaniannya mencapai lebih dari satu hektar.

"Tadinya hanya puluhan, sekarang petani rumput laut di Kelurahan Pulau Tidung jumlahnya mencapai 125 petani," katanya, Sabtu (6/4).

Dijelaskan Husein, rumput laut jenis Eucheuma Cottoni ini ditanam dengan menggunakan tali masing-masing sepanjang 20 meter sebanyak 120 tali. Setiap talinya dipasang bibit rumput laut berjarak setiap satu jengkal untuk memudahkan rumput laut tumbuh dan berkembang biak.

"Selama 22 hari sampai satu bulan sudah bisa dipanen hasilnya 500 kg hingga 1 ton sekali panen," jelasnya.

Hasil panen akan dijual dengan harga berkisar Rp 50 ribu perkilogram untuk rumput laut kering dan tawar. Sementara untuk rumput laut kering asin seharga Rp.15 ribu perkilogramnya. Tentunya, rumput laut yang telah melalui proses pencucian dan pengeringan dengan cara dijemur.

"Bulan puasa biasanya paling banyak permintaan, selain harganya meningkat orang datang sendiri untuk membeli," tambahnya.

Sementara itu, Kepala Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian Kepulauan Seribu, Sutrisno menuturkan, petani rumput laut tersebut merupakan binaan dari Sudin KPKP Kepulauan Seribu. 

Tahun ini pihaknya memprogramkan pembagian bibit rumput laut bagi petani di Pulau Tidung, Pulau Pari dan Pulau Panggang sebanyak 4 ton.

"Untuk pemasaran kedepan kita sudah daftarkan pembudidaya ke program Pengelolaan Kewirausahaan Terpadu melalui pendamping di kelurahan masing-masing," tandasnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Plt Wali Kota Jaktim Tinjau Posko Antitawuran di Batu Ampar

    access_time16-04-2025 remove_red_eye4052 personNurito
  2. Sudin Tamhut Jaktim Tambah Pengamanan dan Sarpras di Taman Mahoni

    access_time11-04-2025 remove_red_eye2783 personNurito
  3. DPRD Dukung Jakarta Jadi Kota Perfilman

    access_time14-04-2025 remove_red_eye1758 personFakhrizal Fakhri
  4. Langkah Pemprov Gunakan Truk Sampah Listrik Diapresiasi

    access_time14-04-2025 remove_red_eye1561 personFakhrizal Fakhri
  5. Program Kampung Iklim Bakal Diimplementasikan di RW 01 Pondok Bambu

    access_time14-04-2025 remove_red_eye1425 personNurito

Hitung Mundur 22 Juni 2027

00
Hari
00
Jam
00
Menit
00
Detik