Pelatihan Alat Musik Tehyan di Jakpus Diminati Pelajar
Pelatihan alat musik khas Betawi Tehyan, rupanya masih diminati para pelajar di Ibukota.
Menurut saya kalau belajar alat musik Tehyan itu menarik dan juga menantang
Bagaimana tidak, di Pusat Pelatihan Seni Budaya (PPSB) Jakarta Pusat, Jalan KH Mas Mansyur, Kebon Melati, Tanah Abang, alat musik yang biasanya dimainkan dengan Tanjidor ini ternyata banyak digemari kalangan pelajar.
Ilmi (13), siswa kelas VII SMPN 38 mengaku tertarik ikut pelatihan alat musik Tehyan karena ingin handal memainkan alat musik tradisional tersebut.
30 Siswa di Jakbar Berlatih Alat Musik Khas Betawi"Sekolah kasih info ada pelatihan Tehyan di sini. Saya tertarik terus ikut latihan. Saya udah belajar dua minggu," ujarnya saat ditemui di lokasi, Jumat (26/4).
Hal yang sama juga diungkapkan Salsa (15), siswa kelas X SMA Muhammadiyah 14.
"Menurut saya kalau belajar alat musik Tehyan itu menarik dan juga menantang. Karena susah-susah gampang mainnya," katanya.
Kepala Satuan Pelayanan PPSB Jakarta Pusat, Wiwin Kurniati menjelaskan, pelatihan alat musik Tehyan di tempat ini baru dibuka sejak 15 April 2019. Rencananya pada 30 April, peserta pelatihan akan diikutsertakan dalam acara pertunjukan seni.
"Yang berlatih total ada 30 orang. Mayoritas peserta pelajar SMA dan SMP. Pelatihnya ada tiga orang," ungkapnya.
Ia menambahkan, pelatihan alat musik Tehyan ini digelar secara gratis dan dimulai dari pukul 09.00-15.30.
"Di sini kita ajarkan praktik langsung. Kita ingin tingkatkan keterampilan peserta di bidang seni," tandasnya.
Sekadar diketahui, Tehyan sendiri merupakan alat musik gesek yang terbuat
dari bahan kayu jati dan dimainkan dengan cara digesek.