Malam Tahun Baru, PKL Dilarang Masuk Monas
Pedagang kaki lima (PKL) dilarang memasuki kawasan Taman Monumen Nasional (Monas) pada malam Tahun Baru. Bahkan, Unit Pengelola (UP) Monas telah menyiapkan ratusan petugas untuk menghalau PKL agar tidak memasuki tempat wisata favorit di ibu kota itu.
Pedagang kaki lima tidak diperkenankan memasuki pelataran Monas. Kami sudah menyiapkan 250 petugas yang dibagi dalam tiga shift
Kepala UP Monas, Rini Hariani, mengatakan, sebanyak 250 petugas akan siaga penuh di Monas pada malam pergantian tahun. Mereka akan bertugas dalam tiga shift. "Pedagang kaki lima tidak diperkenankan memasuki pelataran Monas. Kami sudah menyiapkan 250 petugas yang dibagi dalam tiga shift," kata Rini, Senin (29/12).
Selain menghalau PKL, petugas juga akan melakukan pembatasan pengunjung pada tanggal 31 Desember. Seleksi pengunjung akan dilakukan mulai sore hari. "Pada tanggal 31 Desember sore, kami sudah mulai melakukan seleksi pengunjung yang masuk Monas," ucapnya.
Parkir Seharian di IRTI Monas Hanya Rp 3.000Dia memperkirakan volume sampah di kawasan Monas pada malam Tahun Baru akan meningkat. "Kami mengimbau pengunjung agar tidak membuang sampah sembarangan agar memudahkan petugas melakukan pembersihan," imbuhnya.
Sementara itu, pihaknya juga melarang adanya panggung hiburan di kawasan Monas untuk acara Jakarta Night Festival (JNF). Panggung akan didirikan di sisi barat daya atau di dekat Patung Kuda Jalan Medan Merdeka Barat. Sebab, saat ini Monas masih dalam tahap pembenahan. "Panggung kita arahkan di luar Monas kira-kira di sisi barat daya Monas atau di dekat Patung Kuda," jelas Rini.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, akan dirikan sebanyak 13 titik panggung pada malam tahun baru. Lokasinya tersebar di depan Gedung Sarinah dengan hiburan dangdut, depan Gedung Jaya hiburan pop modern, depan Hotek Sari Pan Pacific hiburan musik perkusi, pojok Bank Indonesia musik nusantara, depan Kementerian ESDM musik nusantara, Bundaran HI musik reggae, depan Wisma Nusantara musik nusantara, depan Balai Kota Jakarta musik pop modern, silang Monas artis ibu kota, depan Kementerian Pertahanan musik keroncong, depan halte transjakarta Merdeka Barat musik pop melayu, depan Museum Gaja musik jazz, serta depan kantor RRI pagelaran wayang kulit.