Anggota Komisi C Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi DKI Jakarta, Jupiter telah mengunjung 16 lokasi selama melakukan masa Reses.

Diskusi lebih lanjut dengan Bank DKI,

Jupiter mengatakan, salah satu aspirasi warga yang mengemuka saat menyerap aspirasi warga yakni berkaitan akses permodalan bagi usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).

"Lantaran kesulitan modal banyak pelaku usaha yang akhirnya justru meminjam uang kepada rentenir. Banyak di antara mereka yang justru ahhirnya terbelit hutang dan sulit mengembangk an usaha," ujarnya, di Gedung DPRD DKI Jakarta, Jalan Kebon Sirih, Gambir, Jakarta Pusat, Selasa (19/11).

Jupiter menjelaskan, sebagai wakil rakyat dirinya akan memperjuangkan agar pelaku UMKM di Jakarta bisa mendapatkan akses permodalan yang mudah dan penuh keringanan melalui Bank DKI sebagai Badan Usaha Milik Daerah (BUMD).

"Saya ingin ada diskusi lebih lanjut dengan Bank DKI agar pelaku usaha di Ibukota bisa lebih mudah mendapatkan modal untuk memulai maupun mengembangkan usaha," terangnya.

Ia menambahkan, hal lain yang disampaikan masyarakat adalah terkait penyandang disabilitas yang belum mendapatkan bantuan sosial melalui Kartu Penyandang Disabilitas Jakarta (KPDJ).

"Kebetulan saat Reses ada lurah-lurah juga hadir dan saya langsung meminta untuk dioptimalkan lagi pendataan yang dilakukan. Sehingga, mereka yang berhak mendapat bantuan harus menerimanya," ungkapnya.

Menurutnya, sejumlah lokasi yang sudah dikunjung selama masa Reses untuk menyerap aspirasi warga di antaranya, di Kelurahan Jatipulo, Maphar, Grogol, Wijaya Kusuma, dan Kelurahan Glodok.

"Semua aspirasi yang disampaikan warga tentunya tidak hanya kirta dengar, tapi perlu diselesaikan dengan solusi terbaik," tandasnya.