Pelatihan yang diberikan melalui Pusat Pelatihan Kerja Daerah (PPKD) Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Nakertrans) DKI Jakarta menuai dukungan dari Komisi B Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi DKI Jakarta.

Program link and match 

Anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta, Ichwanul Muslimin mengatakan, pelatihan kerja yang difasilitasi PPKD, termasuk melalui layanan jemput bola Mobile Training Unit menjadi kebutuhan dan bisa dirasakan langsung manfaatnya masyarakat.

"Kami sangat mendukung program link and match ini. Sehingga, angka pengangguran di Jakarta bisa terus diminimalisir," ujarnya, Kamis (28/11).

Ichwanul mencontohkan, pelatihan di PPKD Jakarta Timur sangat banyak peminatnya. Bahkan, sampai ada daftar tunggu.

"Tentunya kami sangat mendukung intensitas pelatihan dan jumlah pesertanya ditambah," terangnya.

Menurutnya, tidak kalah penting semua PPKD di Jakarta harus bisa menjalin kemitraan yang baik dengan dunia usaha. Sehingga, semua lulusan bisa mendapatkan akses pekerjaan sesuai bidang keahlian yang diikuti dalam pelatihan.

"Untuk yang ingin berwirausaha juga perlu difasilitasi, terutama terkait akses permodalan," ungkapnya.

Sementara itu, anggota Komisi B lainnya, Manuara Siahaan menuturkan, PPKD menjembatani antara pencari kerja dengan dunia kerja atau usaha.

"PPKD telah mampu meningkatkan kompetensi angkatan kerja agar ada link and match dengan perusahaan-perusahaan," ucapnya.

Ia menambahkan, PPKD dapat berkontribusi besar untuk mengentaskan pengangguran di Ibukota.

"Mereka yang sudah mengikuti pelatihan juga bisa menjadi wirausaha yang jutru bisa menyerap banyak tenaga kerja baru," tandasnya.