Penumpang LRT Jakarta Capai 74.187
Selama tiga pekan beroperasi secara komersial, 1 hingga 17 Desember 2019, pengguna LRT Jakarta telah mencapai 74.187 orang.
Stasiun yang paling banyak menjadi tempat naik-turun penumpang, yakni Stasiun Velodrome.
Kepala Divisi Sekretaris Perusahaan PT LRT Jakarta, Arnold Kindangen merinci, pada pekan pertama tercatat ada 31.433 orang, pekan kedua 29.673 dan pekan ketiga sebanyak 13.081 penumpang.
"
Stasiun yang paling banyak menjadi tempat naik-turun penumpang, yakni Stasiun Velodrome. Selama 1-17 Desember, jumlah penumpang naik turun dari stasiun itu sebanyak 30.596 orang," bebernya, Jumat (20/12). Penumpang LRT Jakarta Capai 7.000 Orang Per hariSementara jumlah penumpang yang naik-turun di Stasiun Boulevard Utara ada 23.891 orang, Stasiun Boulevard Selatan 6.023 penumpang, Stasiun Pegangsaan Dua ada 5.536, Stasiun Pulomas 4.790 dan di Stasiun Equestrian tercatat ada 3.351 penumpang.
"Paling besar di Velodrome karena ada integrasi dengan Transjakarta. Boulevard Utara tinggi karena di situ ada Mal Kelapa Gading yang menjadi destinasi banyak riders kami untuk berbelanja," ucapnya.
Seperti diketahui, LRT Jakarta rute Velodrome-Kelapa Gading resmi beroperasi secara komersial sejak 1 Desember 2019. Tarif yang dibebankan kepada penumpang sebesar Rp 5.000 untuk satu kali perjalanan.
LRT Jakarta sepanjang 5,8 kilometer itu memiliki enam stasiun, yakni Velodrome, Equestrian, Pulomas, Boulevard Selatan, Boulevard Utara, dan Pegangsaan Dua.
"Sejak diberlakukan tarif resmi jumlah penumpang melonjak. Kami, rutin mensosialisasikan LRT di media massa, sosial media maupun spanduk," tutupnya.