Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Selatan bersama Palang Merah Indonesia (PMI) dan PT PAM Lyonnaise Jaya (Palyja) menyalurkan 1.995 paket bantuan sosial (bansos) sembako program Kolaborasi Sosial Berskala Besar (KSBB) di 15 kelurahan yang tersebar di wilayah kota setempat.

Masing masing kelurahan mendapatkan jatah 133 Sembako

Wali Kota Jakarta Selatan, Marullah Matali mengatakan, bantuan ini disalurkan ke RW 02 Cilandak, RW 02 Cipete Selatan, RW 07 Gandaria Selatan, RW 04 Lebak Bulus, RW 03 Cipete Utara, RW 12 Gandaria Utara, RW 01 Gunung, RW 09 Kramat Pela, RW 03 Petogogan, RW 02 Rawa Barat, RW 06 Cipulir, RW 12 Grogol Selatan, RW 05 Grogol Utara, RW 04 Kebayoran Lama Selatan dan RW 06 Pulo.

"Masing masing kelurahan mendapatkan jatah 133 paket sembako. Setiap sembako isinya lima kilogram beras, satu kilogram gula dan satu liter minyak goreng," ujarnya, Senin (4/5).

Marullah berharap, bantuan sembako ini dapat memberikan banyak manfaat bagi warga yang kesulitan ekonomi akibat terdampak Pembatasan Sosial Berkala Besar (PSBB).

"Semoga penerima bahan pokok ini bisa diringankan bebannya," katanya.

Sementara itu, Pelaksana tugas (Plt) Ketua Umum PMI DKI Jakarta, M. Muas menambahkan, bantuan kemanusiaan dari jajarannya tidak akan berhenti meski situasi pandemi COVID-19 nantinya telah dinyatakan selesai.

"Kami juga akan terus membantu pemerintah menyelesaikan masalah lainnya ," tandasnya.