You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
 Pelatihan Teknik Pendingin dan Tata Graha Diapresiasi Peserta
.
photo Aldi Geri Lumban Tobing - Beritajakarta.id

Pelatihan Teknik Pendingin dan Tata Graha Diapresiasi Peserta

Pelatihan Tata Graha (Cleaning Service) dan Teknik Pendingin (AC) yang digelar oleh Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi (Nakertrans) dan Energi berkolaborasi dengan Baznas Bazis DKI Jakarta disambut antusias peserta pelatihan.

Alhamdulillah senang banget, ini peluang besar buat saya untuk lebih maju dan kreatif

Salah seorang peserta yang mengikuti Pelatihan Kejuruan Teknik Pendingin (AC) di Pusat Pelatihan Kerja Daerah (PPKD) Jakarta Barat, Suryadi (33) mengaku, pelatihan ini menjadi peluang dirinya untuk meningkatkan keterampilan dan membuka lapangan kerja.

"Tujuan ke depannya saya ingin buka usaha, lalu ajak saudara-saudara yang pengangguran bisa ikut kerja. Menurut saya ini kegiatan yang sangat bagus, peluang besar dan saya ingin membahagiakan keluarga dan orang tua saya," ungkap Suryadi, Rabu (22/7).

40 Warga Ikuti Pelatihan Tata Graha dan Teknik Pendingin

Suryadi menilai, dirinya menjadi salah satu orang yang beruntung bisa mengikuti pelatihan. Karena peserta Pelatihan Kejuruan Teknik Pendingin untuk wilayah Jakarta Barat dibatasi untuk 20 peserta, sedangkan pendaftarnya sebanyak 75 orang.

"Alhamdulillah senang banget, ini peluang besar buat saya untuk lebih maju dan kreatif. Saya akan buktikan saya bisa dengan mengikuti pelatihan ini," kata Suryadi.

Hal senada juga disampaikan oleh peserta Pelatihan Tata Graha Meliana (19). Perempuan warga Tegal Alur ini menyambut baik langkah Pemprov DKI Jakarta yang telah memfasilitasi warganya untuk memperoleh pekerjaan dan berwirausaha.

"Mungkin karena kesibukan masyarakat di kota, mereka tidak punya waktu mengerjakan pekerjaan rumah seperti mengepel, menyapu, membereskan tempat tidur, dan membersihkan peraboran. Jasa bersih-bersih bisa menjadi solusi," ungkap Meliana.

Kepala Dinas Nakertrans dan Energi DKI Jakarta, Andri Yansyah mengatakan, pandemi COVID-19 sangat mempengaruhi gerak laju perekonomian di Jakarta, nasional, sampai internasional. Salah satu dampaknya yaitu masalah ketenagakerjaan yang berujung pada meningkatnya angka pengangguran.

"Dengan mempersiapkan keterampilan diri dan sumber daya manusia kita siap menghadapi situasi ini. Pelatihan kerja juga dapat meningkatkan kemampuan saing para pesertanya dalam berwirausaha. Maka itu, diharapkan pelatihan kerja dapat membantu mengurangi angka pengangguran kerja di Jakarta," ungkap Andri.

Kepala PPKD Jakarta Barat, Faradisa Saforda Basuni mengatakan, pelatihan kolaborasi dengan Baznas Bazis DKI Jakarta ini sangat bermanfaat sekali karena di tengah pandemi COVID-19 ini kita memiliki keterbatasan sumber daya atau APBD sehingga tidak dapat melaksanakan pelatihan sebagaimana mestinya. Oleh karena itu, perlu ide kreatif dengan berkolaborasi bersama stakeholder lain.

"Kami ingin dorong kolaborasi aktif dengan stakeholder lain seperti Baznas Bazis DKI Jakarta ini. Sehingga nanti kuantitas dan kualitas pelatihan meningkat, kejuruannya lebih bervariasi, jumlah pesertanya ditambah," jelasnya.

Untuk diketahui, Pelatihan Kejuruan Teknik Pendingin dan Tata Graha diikuti masing-masing 20 peserta. Lama pelatihan, lima hari untuk Kejuruan Teknik Pendingin, sedangkan Kejuruan Tata Graha selama tiga hari.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Rintik Hujan Basahi Jakarta Hari Ini

    access_time26-04-2024 remove_red_eye3179 personAnita Karyati
  2. Personel Gabungan Tangani Ceceran Oli di Jl I Gusti Ngurah Rai

    access_time30-04-2024 remove_red_eye2782 personNurito
  3. Pembangunan LRT Fase 1B Alami Deviasi Positif

    access_time27-04-2024 remove_red_eye2567 personAldi Geri Lumban Tobing
  4. 37,25 Ton Sampah APK di Jakbar Didaur Ulang

    access_time26-04-2024 remove_red_eye2527 personTP Moan Simanjuntak
  5. 500 Pelajar SDN 07 Sunter Agung Diedukasi Pemilahan Sampah

    access_time26-04-2024 remove_red_eye2515 personAnita Karyati