Penggalangan donasi dalam kegiatan Bulan Dana PMI Jakarta Timur 2020, Kamis (31/12), ditutup dengan capaian sebesar Rp 8,8 miliar. Raihan ini melebihi target awal yang ditetapkan sebesar Rp 8,5 miliar.

Berkat kerja sama yang baik dengan para stakeholder, tokoh masyarakat dan pihak-pihak lain

Wali Kota Kota Jakarta Timur, Muhammad Anwar mengatakan, kendati sudah ditutup namun PMI masih mengumpulkan donasi dari masyarakat dan instansi hingga 10 Januari mendatang.

Anwar mengungkapkan, pihaknya memang meminta kepada PMI Jakarta Timur untuk menaikkan angka target perolehan pengumpulan bulan dana tahun ini dari Rp 7 miliar menjadi Rp 8,5 miliar. Ternyata, hasil raihan yang berhasil dikumpulkan malah mencapai Rp 8,8 miliar.  

"Sejak awal saya sudah minta target harus dinaikkan. Jangan alasan masa pandemi lalu pesimis untuk mengumpulkan dana PMI. Justeru harus optimis karena masa pandemi seperti inilah saatnya berlomba untuk berbuat sosial," papar Anwar.

Wakil Wali Kota Jakarta Timur, sekaligus Ketua Pengumpulan Bulan Dana PMI Jakarta Timur, Hendra Hidayat mengungkapkan, kemungkinan angka raihan Rp 8,8 miliar bisa bertambah karena masih ada beberapa unit atau stakeholder yang sedang proses untuk penyerahan dana.

"Berkat kerja sama yang baik dengan para stakeholder, tokoh masyarakat dan pihak-pihak lain, pengumpulan Bulan Dana PMI kita melebihi target," kata Hendra.

Sementara, Ketua PMI Jakarta Timur, HR Krisdianto memprediksi, hingga 10 hari ke depan dana yang terkumpul bisa bertambah sekitar Rp 100-200 juta lagi.

"Kami mengimbau pada stakeholder maupun komponen masyarakat segera menyetorkan dana PMI untuk kegiatan sosial kemanusiaan," tandasnya.