Sebanyak 100 peserta ikut pelatihan pembuatan hand sanitizer dan pouch rajut yang digelar Sudin Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil Menengah (PPKUKM) Jakarta Timur dengan PT Eloi Coco Industries, Senin (5/4) hingga Selasa (6/4) besok.

Kegiatan melalui CSR ini sangat positif

Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kota Jakarta Timur, Kusmanto mengatakan, kegiatan ini merupakan bentuk kolaborasi sangat positif untuk meningkatkan kemampuan dan pengetahuan masyarakat untuk berwirausaha.

"Kegiatan melalui CSR ini sangat positif. Diharapkan pelatihan ini bisa menyerap tenaga kerja dan masyarakat ekonominya bisa bangkit kembali," papar Kusmanto, saat membuka pelatihan, Senin (5/4).

Kasi Industri Sudin PPKUKM Jakarta Timur, Tyas Denok Wahyuningtias menjelaskan, setiap hari pelatihan diikuti 50 peserta yang dibagi dalam dua sesi. Setiap sesi diikuti 25 peserta sehingga kegiatan berjalan tetap mematuhi protokol kesehatan.

Pada hari pertama diikuti peserta dari Kecamatan Cakung, Pulogadung, Duren Sawit, Matraman, dan Jatinegara. Di hari kedua, diikuti peserta dari Kecamatan Makasar, Kramat Jati, Pasar Rebo, Cipayung, dan Ciracas.

"Kegiatan ini untuk mendukung pengembangan kewirausahaan terpadu (Jakpreneur)," ucapnya.

Manajer Marketing PT Eloi Coco Industries, Sonam Dodani mengungkapkan, ini merupakan kali pertama pihaknya berkolaborasi dengan Sudin PPKUKM Jakarta Timur. Dia berharap, nantinya kegiatan pelatihan seperti dapat terus berjalan.  

"Ini kesempatan yang sangat luar biasa bagi perusahaan, kita berterimakasih dengan adanya pelatihan ini," pungkas Sonam.