You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Petugas SDA Lakukan Perawatan Tanggul Sepanjang Ratusan Meter di Pulau Untung Jawa
.
photo Nurito - Beritajakarta.id

Sudin KPKP Jaktim Gelar Webinar Pemanfaatan Kohe

Kotoran hewan dan jamur Jakaba dapat diolah menjadi pupuk organik dan hasilnya bisa dijual ke pasar

Sudin Ketahanan Pangan Kelautan dan Pertanian (KPKP) Jakarta Timur, Kamis (27/5), menggelar webinar dengan tema 'Mendulang Rupiah dari Kohe (Kotoran Hewan) dan Jamur Jakaba.

Kasatpel KPKP Kecamatan Cipayung, Risa Maurina mengatakan, melalui webinar ini pihaknya ingin mengedukasi masyarakat bahwa selain mendukung program urban farming, kotoran hewan juga bisa menghasilkan uang jika bisa mengelolanya dengan baik.

Dinas KPKP Adakan Webinar Lebaran Sehat Bersama Keluarga

Dalam kegiatan ini, lanjut Risa, 80 peserta dari anggota Jakpreneur binaan Sudin KPKP Jakarta Timur diberikan materi tentang cara pemanfaatan kotoran hewan (Kohe) dan Jamur Jakaba sebagai pupuk organik.

"Kotoran hewan dan jamur Jakaba dapat diolah menjadi pupuk organik dan hasilnya bisa dijual ke pasar. Tentunya ini dapat dijadikan peluang usaha masyarakat di tengah masa pandemi COVID-19," kata Risa.

Diungkapkan Risa, satu karung kotoran hewan yang dicampur dengan satu karung sekam atau kulit padi dan satu karung tanah bisa diolah menjadi pupuk organik dan dijual ke masyarakat, khususnya pecinta tanaman.

Untuk Jamur Jakaba, bahan bakunya dari air cucian beras yang didiamkan selama tiga pekan. Setelah tumbuh jamur, bis langsung digunakan untuk pupuk dengan dicampur air.

"Cairan ini menjadi pupuk organik dan saat ini sudah dijual online di Pondok Ranggon dengan harga Rp 25 ribu per toples kemasan 1.000 mili liter," tandasnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Kolaborasi Transjakarta - Telkomsel Tingkatkan Pelayanan bagi Pelanggan

    access_time19-12-2024 remove_red_eye1448 personAldi Geri Lumban Tobing
  2. Pemprov DKI Tetapkan UMSP 2025, Ini Rinciannya

    access_time16-12-2024 remove_red_eye1371 personFolmer
  3. Operasi Modifikasi Cuaca Efektif Kurangi Curah Hujan di DKI

    access_time16-12-2024 remove_red_eye1283 personBudhi Firmansyah Surapati
  4. Transjakarta Uji Coba Layanan 'Open Top Tour of Jakarta'

    access_time21-12-2024 remove_red_eye1249 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Pemprov DKI Raih Penghargaan Indeks Reformasi Hukum dari Kementerian Hukum RI

    access_time16-12-2024 remove_red_eye1124 personFolmer