Sepanjang Juli 2021, jajaran Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Timur melakukan sosialisasi pencegahan dan penanggulangan kebakaran serta edukasi protokol kesehatan di 1.098 lokasi. 

Selama Juli aktivitas sosialisasi kami batasi untuk keluar

Kasudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur, Muchtar Zakaria mengatakan, jumlah ini menurun dibanding Juni lalu yang mencapai 1.139 lokasi kegiatan. Menurutnya, selama Juli volume sosialisasi dan edukasi di pemukiman warga dikurangi karena pemberlakuan PPKM Darurat hingga PPKM level 3 dan 4.

"Selama Juli aktivitas sosialisasi kami batasi untuk keluar. Kami hanya fokus melakukan sosialisasi di jalan dengan pengeras suara," kata Muchtar, Senin (5/8).

Kasi Pencegahan Sudin Gulkarmat Jakarta Timur, Edi Parwoko menambahkan, sosialisasi pada Juli kemarin dilakukan di rumah ibadah sebanyak 260 lokasi. Kemudian di jalan lingkungan ada 834 lokasi dan di lembaga pendidikan ada empat lokasi. Sosialisasi dilakukan pagi hari pukul 09.00 dan sore hari pukul 16.00 - 17.00.

"Materi yang disampaikannya adalah soal pencegahan dan penanggulangan kebakaran di masa pandemi. Selain itu juga soal pencegahan penyebaran COVID- 19. Agar masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan setiap saat," kata Edi.

Dalam melakukan sosialisasi sepanjang Juli kemarin, jelas Edi, kendaraan operasional yang dikerahkan 133 unit mobil dan 426 sepeda motor. Kemudian 1.034 personel.

Disebutkan, titik sosialisasi ini di antaranya dilakukan di JL P Komarudin RT 02/05 Penggilingan, Cakung. Kemudian Kampung Pergunas RT 05/05 Penggilingan, Jl Panca Warga IV RW 04 Kelurahan Cipinang Besar Selatan, Jl Padat Karya RT 08/01 Kelurahan Pondok Kelapa, Duren Sawit.

Selain itu di Musala Nurul Huda Jl Kalimasada RT 006/03 Kelurahan Tengah, SMPN 233 Jakarta Jl. Abdulrahman No.68, RT 01/14, Cibubur dan sebagainya.