You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Panen Serentak di Jaktim Hasilkan 750 Kilogram Sayur Mayur
....
photo Nurito - Beritajakarta.id

Panen Serentak di Jaktim Hasilkan 750 Kilogram Sayur Mayur

Selain sayur juga ada buah-buahan dan tanaman obat keluarga, serta 120 kilogram lele

Panen serentak di 73 lokasi urban farming dan RPTRA yang tersebar di 10 kecamatan dan 65 kelurahan di Jakarta Timur, Jumat (20/8), menghasilkan 750 kilogram sayur-mayur.

RW 05 Cibubur Wakili Jaktim Lomba Proklim Nasional 2021

Ketua TP PKK Kota Jakarta Timur, Diah Anwar mengatakan, kegiatan ini dilaksanakan serentak di seluruh wilayah DKI Jakarta dan dipimpin langsung ketua TP PKK DKI, Fery Farhati, secara virtual.

"Panen serentak di Jakarta Timur diikuti para kader TP PKK, kelompok tani, penggiat urban farming, pengelola RPTRA, karang taruna, serta instansi pemerintah dan swasta," kata Diah saat panen sayur mayur di Green House kantor wali kota.

Menurutnya, semua pihak yang terlibat sangat antusias dalam proses panen dan bercocok tanam di lahan urban farming melalui media tanah dan hidroponik.

"Hasil panen serentak hari ini untuk sayur mayur dan tanaman holtikultura lainnya total ada 750 kilogram. Selain sayur juga ada buah-buahan dan tanaman obat keluarga, serta 120 kilogram lele," lanjut Diah.

Disebutkan, hasil panen serentak ini akan dibagikan kepada masyarakat, kader TP PKK, para penggiat pertanian, pengelola RPTRA dan pihak lain yang terlibat. Sedangkan 120 kilogram lele yang dipanen rencananya akan dijual ke pedagang pecel lele yang ada di Jakarta Timur.

Plt Kasudin KPKP Jakarta Timur, Ali Nurdin menambahkan, pihaknya akan terus melakukan pembinaan di 73 lokasi urban farming di Jakarta Timur agar proses bercocok tanam dilakukan dengan baik dan benar. Sehingga hasil panennya memuaskan, seperti yang terjadi hari ini.

"Semua lokasi urban farming di Jakarta Timur merupakan binaan kami. Mudah-mudahan program penghijauan terus berjalan dengan baik. Diharapkan ini bisa untuk memotivasi baik untuk kelompok tani maupun yang belum menjadi kelompok tani," kata Aki.

Ia berharap, minat masyarakat untuk menjadi petani dengan memanfaatkan lahan sempit untuk penghijauan atau urban farming semakin bertambah. Sehingga hasilnya nanti bisa dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Rano Tanggapi Pandangan Umum Legislatif terhadap P2APBD 2024

    access_time16-06-2025 remove_red_eye1093 personBudhi Firmansyah Surapati
  2. Beragam Bunga Hiasi Kantor Wali Kota Jakut Jelang HUT ke-498 Jakarta

    access_time19-06-2025 remove_red_eye1057 personAnita Karyati
  3. Anwar Apresiasi Festival Mikul Buah Perdana di Jaksel

    access_time14-06-2025 remove_red_eye990 personBudhi Firmansyah Surapati
  4. Aparatur BPPJ DKI Ditanamkan Budaya Antikorupsi

    access_time17-06-2025 remove_red_eye934 personFolmer
  5. Sambut HUT Jakarta, Pemprov DKI Hapus Sanksi Pajak Kendaraan Bermotor

    access_time13-06-2025 remove_red_eye782 personAldi Geri Lumban Tobing
KONTAK KAMI

Jl. Medan Merdeka Selatan 8-9 Blok F Lt. II Jakarta
local_phone +62 21 3822356
email redaksi@beritajakarta.id

TAUTAN LAINNYA
Tentang Kami | Sitemap | Infografis

© copyright 2001 - 2025 All Rights Reserved

Hitung Mundur 22 Juni 2027

00
Hari
00
Jam
00
Menit
00
Detik