Sudin SDA Jaktim Bakal Keruk Waduk, Kali dan Saluran Phb di 14 Lokasi Tambahan
access_time Rabu, 22 September 2021 10:39 WIB
remove_red_eye 1195
person Reporter : Nurito
person Editor : Budhy Tristanto
Untuk pengerukan di 14 lokasi baru ini sudah diusulkan dan butuh alat berat 60 unit lagi
Guna mengantisipasi terjadinya banjir atau genangan saat musim hujan, Sudin Sumber Daya Air (SDA) Kota Jakarta Timur akan melakukan pengerukan waduk, kali dan saluran penghubung (Phb). Jika sebelumnya ada 26
lokasi pengerukan, kini akan ditambah lagi 14 lokasi pengerukan baru.Antisipasi Banjir, Pemkot Jaktim Keruk 13 Waduk
Kasi Pemeliharaan Sudin SDA Jakarta Timur, Puryanto mengatakan, ke 14 lokasi rencana pengerukan ini menjadi skala prioritas tambahan di tahun 2021 ini. Ke 14 lokasi baru ini adalah pembuatan Waduk di dalam Halim Perdanakusuma. Kemudian pengerukan Kali Sunter, di Cipinang Muara, Kali Cakung Lama, Waduk Surilang, saluran Phb Babek TNI Cakung.
Selanjutnya pengerukan Kali Cipinang di Kecamatan Makasar, Kali Cipinang di Ciracas, Kali Cipinang di Pekayon, Pasar Rebo. Lalu, Kali Baru di Jl Otista Jatinegara, Saluran Phb di dalam Mabes TNI Cilangkap, Saluran Phb Cilangkap. Selain itu pengerukan Phb Pulo Nangka Utama di Pulogadung, Phb Pacuan Kuda di Pulomas dan Saluran Phb Pasar Induk Kramat Jati
"Untuk pengerukan di 14 lokasi baru ini sudah diusulkan dan butuh alat berat 60 unit lagi," kata Puryanto, Rabu (22/9).
Menurutnya, karena peralatan yang dibutuhkan sangat banyak, sedangkan alat yang ada masih digunakan untuk pengerukan di 26 lokasi maka pihaknya akan meminta bantuan dari sejumlah perusahaan swasta melalui CSR. Kondisi eksisting saat ini ada 50 unit alat berat yang sedang digunakan untuk pengerukan di 26 lokasi.
"Kemudian ada 93 unit dump truk tersebar di 10 kecamatan. Seluruhnya saat ini juga sedang digunakan untuk pengangkutan lumpur hasil pengerukan di waduk, kali dan saluran Phb," pungkas Puryanto.
Berita Terkait
-
Wali Kota Jaktim Minta Waduk Surilang Segera Dikeruk
access_timeSabtu, 11 September 2021 15:27 WIB
remove_red_eye1102 personNurito
Berita Terpopuler
indeks