Wali Kota Jakarta Barat, Yani Wahyu Purwoko secara resmi membuka kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Tingkat Kelurahan di Aula Kantor Kelurahan Kalideres.

Di sini dibahas apakah usulan Rembuk RW sudah pernah dipublikasi atau diusulkan sebelumnya

Pada kegiatan ini, Yani mengatakan, musrenbang kali ini dilaksanakan secara tatap muka 50 persen persen di Kantor Kelurahan Kalideres serta melalui virtual di kelurahan lainnya.

Musrenbang digelar untuk membahas draf rencana kerja kelurahan dengan agenda memverifikasi dan memvalidasi usulan-usulan dari 586 RW yang telah dilaksanakan dari 3-12 Januari 2022 lalu.

"Di sini dibahas apakah usulan Rembuk RW sudah pernah dipublikasi atau diusulkan sebelumnya agar tidak ada tumpang tindih," ujarnya, Senin (24/1).

Yani menambahkan, dalam musrenbang ini akan dibahas 6.648 usulan dari 56 kelurahan di Jakarta Barat dengan nilai anggaran Rp 2.066.658.421.323 yang mencakup usulan kegiatan fisik, non fisik dan pengadaan barang.

"Harapannya Musrenbang Tingkat Kelurahan dapat mengkomodir semua usulan warga yang tentunya disesuaikan dengan skala prioritas," ucapnya.

Di tempat yang sama, Lurah Kalideres, Ahmad Subhan menuturkan, dari hasil rekapitulasi, terdapat 77 usulan dari 17 RW senilai Rp 8,4 miliar.

Usulan tersebut terdiri dari pelatihan mengemudi SIM A, peningkatan dan perbaikan drainase mikro dan PHB serta titik jalan berlubang di Jalan Kamal Raya.

Kemudian pengadaan gerobak celeng, peningkatan jalan lokal dan lingkungan dan orang, perbaikan jembatan antar kampung dan lapangan olahraga dan lain sebagainya.

"Jumlah itu akan kami verifikasi ses uai skala prioritas demi kepentingan warga," tandasnya.